Jawaban:

Tujuan pengelompokkan makhluk hidup yang benar adalah untuk mengklasifikasikan dan mengorganisir makhluk hidup berdasarkan karakteristik yang sama, sehingga mempermudah dalam pemahaman dan penyimpanan informasi tentang mereka. Pengelompokkan yang tepat juga dapat membantu dalam memahami kekerabatan antar spesies dan mencari spesies tertentu dengan lebih efisien.

Sebagai contoh, dengan mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri fisik, seperti jumlah kaki atau jenis makanan yang dikonsumsi, kita dapat dengan mudah membedakan antara mamalia, burung, reptil, dan serangga. Dengan demikian, kita dapat memahami dengan lebih baik karakteristik dan perilaku makhluk hidup tertentu, serta memperoleh wawasan yang lebih dalam tentang evolusi dan adaptasi dalam lingkungan hidup mereka.

Penjelasan:

Pengelompokkan makhluk hidup adalah suatu proses yang penting untuk memahami dan mengorganisir keanekaragaman hayati di bumi. Tujuan utama dari pengelompokkan makhluk hidup adalah untuk mengklasifikasikan mereka berdasarkan karakteristik yang sama, sehingga mempermudah dalam pemahaman dan penyimpanan informasi tentang mereka.

Salah satu cara yang digunakan untuk mengelompokkan makhluk hidup adalah melalui taksonomi. Taksonomi adalah ilmu yang mempelajari tentang cara mengelompokkan dan menyebutkan spesies makhluk hidup berdasarkan hubungan kekerabatan dan karakteristik yang dimiliki. Dalam taksonomi, makhluk hidup dikelompokkan ke dalam hirarki taksonomi yang terdiri dari kingdom, phylum, class, order, family, genus, dan species.

Pengelompokkan yang tepat dapat memberikan banyak manfaat. Pertama, pengelompokkan dapat membantu kita memahami hubungan kekerabatan antar spesies. Misalnya, dengan mengamati ciri-ciri yang dimiliki oleh anggota kelompok hewan vertebrata, kita dapat mengenali bahwa burung, reptil, mamalia, dan ikan memiliki hubungan kekerabatan yang dekat.

Kedua, pengelompokkan juga dapat mempermudah dalam penyimpanan dan penemuan informasi tentang makhluk hidup tertentu. Dalam sebuah museum atau koleksi spesimen, pengelompokkan dapat membantu para peneliti dan pengunjung dalam menemukan spesies yang mereka butuhkan dengan lebih cepat dan mudah.

Ketiga, pengelompokkan juga dapat membantu kita memahami karakteristik dan perilaku dari suatu kelompok makhluk hidup. Dengan memahami ciri-ciri yang dimiliki oleh anggota kelompok tertentu, kita dapat memperoleh wawasan yang lebih dalam tentang evolusi dan adaptasi dalam lingkungan hidup mereka.

Dalam kesimpulannya, pengelompokkan makhluk hidup yang tepat dan akurat dapat memberikan manfaat yang besar dalam memahami keanekaragaman hayati di bumi. Melalui taksonomi, kita dapat mengklasifikasikan dan mengorganisir makhluk hidup berdasarkan karakteristik yang sama, sehingga mempermudah dalam pemahaman dan penyimpanan informasi tentang mereka.