Jawaban:

Ki Hajar Dewantara dan Pratap Triloka adalah dua tokoh penting dalam sejarah pendidikan Indonesia. Ki Hajar Dewantara dikenal sebagai bapak pendidikan nasional Indonesia, sedangkan Pratap Triloka adalah seorang guru besar dan tokoh pendidikan yang juga sangat dihormati.

Filosofi Ki Hajar Dewantara dalam pendidikan adalah tentang pentingnya memberikan kesempatan bagi setiap individu untuk belajar dan berkembang secara holistik. Sementara itu, Pratap Triloka mengajarkan tentang pentingnya pengembangan kepribadian dan karakter yang kuat dalam pendidikan.

Kedua filosofi tersebut memiliki kaitan yang erat dengan pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin. Seorang pemimpin yang baik harus mampu memberikan kesempatan kepada setiap anggota tim untuk belajar dan berkembang. Dalam hal ini, filosofi Ki Hajar Dewantara sangat relevan, karena seorang pemimpin harus memahami bahwa setiap individu memiliki potensi yang berbeda-beda dan harus diberi kesempatan untuk mengembangkan potensi tersebut.

Selain itu, seorang pemimpin yang baik juga harus mampu memimpin dengan integritas dan memiliki karakter yang kuat. Dalam hal ini, filosofi Pratap Triloka dapat memberikan inspirasi bagi pemimpin untuk mengembangkan kepribadian yang kuat dan integritas yang tinggi.

Pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin juga harus didasarkan pada data yang akurat dan terpercaya, serta mempertimbangkan berbagai aspek yang berkaitan dengan keputusan yang diambil. Dalam hal ini, kedua filosofi tersebut dapat membantu seorang pemimpin untuk lebih bijak dan tepat dalam mengambil keputusan.

Secara keseluruhan, filosofi Ki Hajar Dewantara dan Pratap Triloka dapat memberikan inspirasi dan panduan bagi seorang pemimpin dalam mengambil keputusan yang tepat dan memimpin dengan integritas yang tinggi.