Jawaban:

Buah pada umumnya mudah mengalami kerusakan karena sifat dan komposisi kimia yang dimilikinya. Buah terdiri dari berbagai jenis enzim dan senyawa kimia seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral yang semuanya bersifat reaktif. Selain itu, buah juga memiliki kadar air yang tinggi sehingga rentan terhadap pertumbuhan bakteri dan jamur.

Kerusakan pada buah juga dapat terjadi karena faktor eksternal seperti suhu, kelembaban, tekanan, dan gesekan. Buah yang disimpan pada suhu yang terlalu rendah atau terlalu tinggi, misalnya, dapat mengalami kerusakan pada tekstur dan rasa. Kelembaban yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan pertumbuhan jamur pada permukaan buah.

Selain itu, buah juga mudah terkontaminasi oleh mikroorganisme dan zat berbahaya seperti pestisida dan bahan kimia lainnya selama proses produksi, penanganan, dan transportasi. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebersihan dan keamanan dalam seluruh tahap produksi dan pengolahan buah untuk mencegah kerusakan dan kontaminasi.

Jadikan jawaban terbaik yaa!!