gambar atas

nama :

Kue Lumpur

asal :

Sidoarjo

bahan dasar :

kentang, tepung terigu, telur, dan santan

Bahan-bahan untuk membuat

500 g kentang

2 ltr air

175 g tepung terigu

175 g gula pasir putih

125 g mentega tawar

350 g santan

4 btr telur

Kismis hitam

Cara pengolahan :

Kupas dan rebus kentang sampai matang dan lunak. Angkat dan tiriskan, lembutkan. Dengan mixer elektronik, kocok kentang, gula, tepung, mentega yang sudah dilelehkan, santan, telur sampai adonan lembut. Panaskan wajan kue lumpur, oleskan dengan sedikit mentega.

Masukkan adonan sampai ¾ penuh, taburi dengan 2 atau 3 buah kismis. Tutup wajan, biarkan matang dengan api kecil. Setelah 15-20 menit, angkat

sejarah :

Banyak ahli sejarah yang menyatakan kalau kue lumpur dikenalkan oleh orang Portugis saat menjajah Indonesia dulu. Kue lumpur terinspirasi dari kue khas Portugis yang bernama pasteis de nata

Gambar Bawah :

nama :

Adee Meureudu

asal :

Aceh

Bahan Dasar :

Tepung terigu yang dicampur singkong

Cara Pemgolahan :

- Telur dikocok lepas, lalu tambahkan santan dan vanili bubuk. Aduk hingga rata, sisihkan.

- Rebus air dan gula pasir hingga mendidih, tambahkan mentega dan masak hingga meleleh.

-Tuang rebusan air kedalam parutan singkong, aduk rata hingga terlihat sedikit mengental.

-Setelah adonan agak dingin, tambahkan campuran telur-santan dan aduk hingga rata.

-Tuang dalam loyang kotak (wajan anti lengket serbaguna) dan taburi bawang goreng di atasnya.

-Masak selama 30 menit dengan api kecil/sedang, lalu balik ke sisi yang lain dan masak selama 15 menit.

Siap dihidangkan

Sejarah:

Awal mulanya Kue Adee hanya bisa ditemukan saat bulan Ramadhan (untuk makanan pembuka), ketika Hari Raya (sebagai hidangan wajib) atau jika sedang ada pesta-pesta perkawinan dan hanya bisa ditemukan didaerah Pidie Jaya