Perubahan pada bidang pendidikan yang terjadi pada masa reformasi salah satunya adalah kurikulum 1994 diubah menjadi kurikulum 2000, dan setelah selesai menjadi kurikulum 2002 (kurikulum berbasis kompetensi). Singkatnya, ini adalah kurikulum berorientasi pendidikan yang berfokus pada tiga aspek utama, termasuk aspek emosional, kognitif, dan psikomotorik.

Penjelasan:

Reformasi pendidikan adalah hukum alam dan tersebar luas saat milenium global dan kompetitif dimulai. Pertimbangan pedagogis ini setidaknya potret diri dan saya tidak akan melupakan wajah saya di masa depan sehingga saya tidak mengalami kejutan budaya atau merasa asing dengan dunia saya. Perubahan yang sangat menonjol di era reformasi adalah pemberlakuan otonomi daerah sebagai penegakan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah. Selain itu, tantangan regulasi adalah kondisi Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN), yang tetap mempertahankan pengelolaan pendidikan  yang terpusat/k dan lebih memfokuskan pengelolaan pendidikan kepada pemerintah. Dengan prinsip otonomi daerah. Harapan untuk kualifikasi  guru  Indonesia belum terpenuhi. Ini ditunjukkan oleh statistik  berikut dimana dari 1.141.161 guru SD, 53% berstatus DII atau  lebih rendah. Dari  441.174 guru SMP, 36 orang memiliki kualifikasi D-II atau lebih rendah, 24,9 memiliki ijazah DIII, dan dari 346.783  guru SMA, 32% masih memiliki kualifikasi DIII atau lebih rendah.

Pelajari lebih lanjut:

Pelajari lebih lanjut materi tentang masa reformasi, pada: yomemimo.com/tugas/469139

#BelajarBersamaBrainly