Jawaban:

1. Efek rumah kaca menyebabkan peningkatan suhu pada siang hari dan penurunan suhu pada malam hari menjadi kurang signifikan. Hal ini terjadi karena efek rumah kaca membuat lapisan atmosfer menyerap panas dari matahari dan menghambat pelepasan panas dari permukaan bumi pada malam hari. Sehingga pada siang hari, panas matahari ditahan di dalam atmosfer dan pada malam hari, panas tersebut dilepaskan kembali ke bumi, sehingga suhu di malam hari tidak terlalu rendah.

2. Peningkatan suhu global dapat menyebabkan dampak yang merugikan bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Beberapa dampaknya antara lain:

- Perubahan iklim, seperti cuaca yang lebih ekstrem, banjir, kekeringan, dan badai yang lebih kuat.

- Peningkatan permukaan air laut, yang dapat menyebabkan banjir dan mengancam keberadaan pulau-pulau kecil dan pesisir.

- Gangguan pada ekosistem, seperti kepunahan spesies dan penurunan produktivitas pertanian dan perikanan.

- Kesehatan manusia yang terancam akibat penyebaran penyakit yang lebih cepat, seperti demam berdarah dan malaria.

- Ekonomi yang terganggu akibat kerusakan infrastruktur dan produksi yang terganggu akibat perubahan iklim.

3. Pohon dapat mengurangi karbondioksida di udara karena pada saat melakukan fotosintesis, pohon menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen ke udara. Karbon dioksida yang diserap oleh pohon diubah menjadi zat-zat organik dan disimpan dalam tubuh pohon sebagai biomassa. Dengan menanam dan memelihara pohon sebanyak mungkin, maka jumlah karbon dioksida di udara dapat berkurang, sehingga dapat membantu mengurangi efek rumah kaca dan peningkatan suhu global. Selain itu, pohon juga berperan sebagai penyerap air hujan, membantu menjaga kesuburan tanah, dan menjadi tempat hidup bagi berbagai jenis flora dan fauna.