Bagian otak yang menjadi pusat bahasa terletak di area yang dikenal sebagai area Broca dan area Wernicke. Area Broca terletak di lobus frontal pada hemisfer dominan (biasanya hemisfer kiri) dan bertanggung jawab untuk produksi bahasa yang terorganisir dan pemrosesan tata bahasa. Kerusakan pada area Broca dapat menyebabkan gangguan bicara, seperti afasia Broca, di mana seseorang mengalami kesulitan dalam mengeluarkan kata-kata yang terorganisir dengan baik.

Area Wernicke terletak di lobus temporal pada hemisfer dominan dan berperan penting dalam pemahaman bahasa. Kerusakan pada area Wernicke dapat menyebabkan gangguan pemahaman bahasa, yang dikenal sebagai afasia Wernicke. Penderita afasia Wernicke sering menghasilkan kata-kata yang tidak berarti atau tidak sesuai dengan konteks.

Kedua area ini bekerja bersama dengan jaringan saraf lainnya di otak untuk memungkinkan pemrosesan bahasa yang lancar. Ketika seseorang mendengarkan atau membaca kata-kata, informasi disampaikan melalui area Wernicke untuk pemahaman, dan kemudian area Broca digunakan untuk menghasilkan respons yang sesuai secara verbal atau tulisan.