Inflation Targeting Framework (ITF) adalah pendekatan kebijakan moneter yang banyak diterapkan di berbagai negara, termasuk Indonesia. Pendekatan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga dengan menetapkan target inflasi sebagai sasaran utama kebijakan moneter. Bank sentral berkomitmen untuk mencapai target inflasi tertentu dalam jangka waktu tertentu dan menggunakan instrumen kebijakan moneter untuk mencapainya.

Pembahasan

Namun, keefektifan ITF di Indonesia atau di negara mana pun bergantung pada berbagai faktor, termasuk kondisi ekonomi dan institusional negara tersebut. Beberapa pertimbangan terkait penerapan ITF di Indonesia adalah sebagai berikut:

1. Faktor Eksternal: Indonesia adalah negara dengan ekonomi terbuka yang rentan terhadap gejolak eksternal, seperti perubahan harga komoditas dan fluktuasi nilai tukar. Faktor-faktor eksternal ini dapat mempengaruhi inflasi di Indonesia, sehingga perlu pertimbangan khusus dalam menetapkan target inflasi yang realistis.
2. Transmisi Kebijakan Moneter: Efektivitas kebijakan moneter dalam mencapai target inflasi juga tergantung pada transmisi kebijakan yang baik. Di Indonesia, transmisi kebijakan moneter belum sepenuhnya efektif, sehingga perlu perbaikan dalam mekanisme transmisi agar kebijakan moneter dapat berdampak lebih baik pada inflasi.
3. Faktor Fiskal dan Struktural: Faktor-faktor fiskal dan struktural, seperti kebijakan fiskal yang kurang disiplin dan masalah struktural dalam sektor riil, juga dapat mempengaruhi keberhasilan ITF. Diperlukan koordinasi kebijakan yang baik antara kebijakan moneter dan fiskal, serta reformasi struktural yang mendukung stabilitas harga jangka.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Inflation Targeting Framework (ITF) yomemimo.com/tugas/51076778

Materi tentang Inflation Targeting Framework (ITF) yomemimo.com/tugas/5108222

Materi tentang kebijakan moneter mencakup kebijakan apa saja yomemimo.com/tugas/23184181

Detail Jawaban

Kelas: SMP

Mapel: Ujian Nasional

Bab: -

Kode: -

#AyoBelajar #SPJ2