Jawaban:

Ada tiga teknik yang termasuk dalam pembuatan sistem koloid metode dispersi, yaitu mekanik, peptisasi, dan busur Bredig

Penjelasan:

Teknik Mekanik

Pengertian teknik mekanik adalah penghalusan partikel-partikel kasar zat padat dengan penggilingan membentuk partikel-partikel berukuran koloid. Alat yang digunakan disebut penggiling koloid.

Alat penggiling koloid terdiri dari dua pelat baja dengan arah rotasi berlawanan. Partikel-pertikel kasar akan dimasukkan ke ruang antara kedua pelat tersebut dan selanjutnya digiling. Partikel-partikel berukuran koloid yang terbentuk kemudian didispersikan dalam medium pendispersinya untuk membentuk sistem koloid. Contoh koloid yang dibuat dengan teknik ini adalah koloid grafit untuk pelumas, tinta cetak, cat, dan sol belerang.

Peptisasi

Peptisasi adalah proses dispersi endapan menjadi sistem koloid dengan penambahan zat pemecah. Zat pemecah ini dapat berupa elektrolit khususnya yang mengandung ion sejenis ataupun pelarut tertentu. Contohnya adalah pembuatan sol Fe(OH)3 dimana ke dalam endapan Fe(OH)3 ditambahkan elektrolit FeCl3 (ion yang sejenis dengan Fe3+ yang ada dalam endapan) sehingga Fe(OH)3 akan mengadsorpsi ion-ion Fe3+ tersebut. Akibatnya, endapan menjadi bermuatan positif dan memisahkan diri untuk membentuk partikel-partikel koloid.

Busur Bredig

Teknik busur Bredig digunakan untuk membuat sol logam seperti Ag, Au, dan Pt. Logam yang akan diubah menjadi partikel-partikel koloid digunakan sebagai elektrode. Dua elektrode logam dicelupkan ke dalam medium pendispersinya (air suling dingin) sedemikian sehingga kedua ujungnya saling berdekatan. Kemudian kedua elektrode diberi loncatan listrik. Panas yang timbul akan menyebabkan logam menguap lalu uap ini terkondensasi dalam medium pendispersi dingin. Hasil kondensasi ini berupa partikel-partikel koloid.