Berikut ini adalah pertanyaan dari renysaveni3744 pada mata pelajaran Ujian Nasional untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
tolong di bantu ya
makasih
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Penyakit jantung koroner
Penyakit jantung koroner (PJK) terjadi ketika pembuluh darah arteri yang mengalirkan darah ke jantung mengeras dan mengalami penyempitan. Kondisi ini dipicu oleh penumpukan kolesterol dan pembekuan darah di dalam arteri (aterosklerosis).
Penyempitan arteri ini menyebabkan aliran darah dan oksigen ke jantung menjadi berkurang, akibatnya organ tersebut tidak dapat berfungsi normal.
Gejala yang muncul dari penyakit ini antara lain nyeri dada, sesak napas, keringat dingin, dada berdebar, dan mual. Nyeri dada akibat PJK bisa dirasakan menjalar hingga ke leher, rahang, tenggorokan, punggung, dan lengan. Jika dibiarkan tanpa penanganan, kondisi ini bisa menimbulkan komplikasi berupa serangan jantung.
2. Serangan jantung
Serangan jantung adalah kondisi darurat yang terjadi saat pasokan darah ke jantung terhambat secara total, sehingga sel-sel otot jantung mengalami kerusakan. Serangan jantung biasanya disebabkan oleh penyakit jantung koroner.
Gejala yang muncul biasanya berupa nyeri dada, sesak napas, dan keringat dingin. Jika tidak segera ditangani, serangan jantung bisa menyebabkan kerusakan permanen pada organ tersebut. Bila kerusakan makin meluas, penderita serangan jantung dapat mengalami henti jantung mendadak.
3. Aritmia
Aritmia adalah gangguan pada irama jantung. Irama jantung pada penderita aritmia bisa terlalu cepat, terlalu lambat, atau tidak beraturan. Aritmia terjadi ketika rangsangan listrik yang mengatur detak jantung terganggu, sehingga jantung tidak bekerja dengan baik.
Gangguan tersebut bisa disebabkan oleh penyakit jantung koroner, serangan jantung, kardiomiopati, dan gangguan elektrolit, seperti kelebihan kalium dalam darah (hiperkalemia) atau kekurangan kalium (hipokalemia).
Penyakit ini bisa saja tidak menunjukkan gejala. Akan tetapi, sebagian pasien dengan penyakit jantung ini dapat mengalami keluhan cepat lelah, pusing, nyeri dada, dada berdebar, dan serasa ingin pingsan.
4. Kardiomiopati
Kardiomiopati merupakan gangguan pada otot jantung. Kondisi ini menyebabkan kelainan pada bentuk dan kekuatan otot jantung (misalnya otot jantung menjadi lebih besar dan kaku), sehingga tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh dengan baik.
Penyakit ini bisa disebabkan oleh kelainan genetik atau faktor keturunan, sehingga penderitanya terlahir dengan kondisi ini. Selain karena kelainan genetik, kardiomiopati juga bisa terjadi akibat penyakit jantung koroner, gagal jantung, hipertensi, atau penuaan.
Pada tahap awal, kardiomiopati sering kali tidak menimbulkan gejala. Biasanya tanda dan gejala baru akan muncul ketika kondisi ini sudah masuk ke tahap yang berat atau ada penyakit lain yang menyertainya.
Gejala yang dapat muncul pada kardiomiopati adalah pembengkakan pada kaki, nyeri dada, sesak napas yang lebih berat setelah beraktivitas, mudah lelah, serta batuk-batuk.
5. Gagal jantung
Gagal jantung adalah kondisi jantung yang terlalu lemah untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Bila berlangsung dalam jangka panjang, gagal jantung dapat memicu komplikasi serius yakni henti jantung, edema paru, gagal hati, dan gagal ginjal.
Gagal jantung adalah penyakit jantung yang berkembang perlahan-lahan secara bertahap. Kondisi ini biasanya diawali oleh adanya penyakit penyerta lain, seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung koroner, diabetes, dan penyakit jantung bawaan.
Gejala utama gagal jantung meliputi sesak napas dan batuk-batuk terutama saat berbaring, nyeri dada setelah beraktivitas fisik, cepat lelah, serta pembengkakan pada tungkai dan pergelangan kaki.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh trilipursari dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 01 Mar 22