Hari itu masih pagi, kira-kira pukul 06.00. Aku bergegas ke

Berikut ini adalah pertanyaan dari otoolenevin30 pada mata pelajaran Ujian Nasional untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Hari itu masih pagi, kira-kira pukul 06.00. Aku bergegas ke luar dari rumah dengan sepeda kesayanganku, untuk sekedar keliling komplek perumahanku, sambil menghirup udara pagi yang masih segar. Setelah beberapa saat mengayuh sepeda, aku istirahat di pinggir lapangan yang menjadi fasilitas umum perumahan. Hari Minggu seperti ini, banyak warga komplek yang olahraga di lapangan, ada yang main bola, sepeda, lari atau sekedar jalan-jalan. Hal ini dimanfaatkan oleh para pedagang makanan, mainan bahkan sayur-sayuran. Di antara pedagang tersebut ada yang menarik perhatianku, seorang kakek penjual kangkung yang sudah sangat lanjut usia, ikut bersaing mengais rejeki. Ketika berdiri badannya sudah tidak bisa tegak lagi, kulitnya sudah sangat keriput, jalannya tertatih-tatih. Didorong oleh rasa iba, aku berjalan mendekati untuk sekedar membeli kangkung, satu atau dua ikat, untuk makanan kelinci peliharaanku."Selamat pagi Kek, berapa satu ikat kangkungnya, Kek?" tanyaku.

"Oh.. murah kok, Nak, hanya seribu rupiah saja. Kebetulan musim hujan jadi

kangkungnya bagus-bagus. Ini Kakek panen dari kebun sendiri," jawab kakek itu menjelaskan. "Saya ambil dua ya, Kek" kataku sambil menyerahkan satu lembar uang kertas

dua ribuan.

"Kakek sendirian, tidak ada yang membantu? Cucu atau anak misalnya?" tanyaku. Kakek itu menghela napas panjang, pandangannya menerawang jauh.

Cepat-cepat aku berkata: "Maaf Kek...kalau pertanyaan saya, membuat Kakek sedih." Sambil mendesah Kakek itu menjawab: "Tidak apa-apa, memang seharusnya usia seperti Kakek ini mestinya duduk di rumah, sambil memandang cucu-cucu yang asyik bermain. Tapi semua itu jauh dari impian. Kakek hidup sebatang kara, isteri kakek sudah tidak ada, kira-kira sepuluh tahun yang lalu, tak berselang lama, satu-satunya anak kakek menyusul. Kalau ingat semua itu hati Kakek sedih, ingin rasanya segera menyusul mereka, apalagi kalau penyakit reumatik Kakek kambuh. Maka yang
kakek lakukan lebih banyak berdoa dan mendekatkan diri pada Yang Kuasa. Kakek harus tetap sabar menjalani hidup. Maka bagi kakek hidup adalah perjuangan, seberat apapun penderitaan yang kakek rasakan, kakek tak boleh menyerah. "

"Terima kasih Kek...hari ini saya dapat pelajaran berharga dari Kakek. Permisi Kek.." segera saya mohon diri.

TUGAS

BUATLAH 5 PERNYATAAN DARI CERITA TERSEBUT!!!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1.apakah yang dijual kakek?

2.pada hari apa banyak orang yang berolahraga?

3.berapa harga jualan kakek?

4.kira2 berapa lama istri nya kakek meninggal?

5.penyakit apa yang kakek derita?

#semoga membantu

#jadikan jawaban tercerdas

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh HaniRafa13 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 09 May 22