Jawaban:

Pre test secara sederhana diartikan sebagai evaluasi awal yang dilakukan seseorang ( pengajar/ tutor/ dosen/ guru /peneliti) terhadap responden / siswa sebelum materi pembelajaran/ perlakuan dalam penelitian diberikan pada siswa / responden.

Tujuannya

1. Untuk mengetahui apakah siswa sudah mengenal materi yang akan disampaikan

2. Untuk mengetahui langkah awal dalam pemberian materi setelahnya).

Asumsinya jika hasil pre tes nya baik, maka tutor tidak perlu mengajarkan dari awal, cukup menerangkan bagian bagian yang yang kurang dipahami sesuai hasil pre tes

Penjelasan:

Pre tes maupun post test merupakan sebuah metode untuk mengetahui seberapa efektif hasil pembelajaran/ penelitian telah diserap oleh siswa/ responden.

Pre test secara sederhana diartikan sebagai evaluasi awal yang dilakukan seseorang ( pengajar/ tutor/ dosen/ guru /peneliti) terhadap responden / siswa sebelum materi pembelajaran/ perlakuan dalam penelitian diberikan pada siswa / responden.

Pos test secara sederhana diartikan sebagai evaluasi akhir yang dilakukan seseorang ( pengajar/ tutor/ dosen/ guru /peneliti) terhadap responden / siswa setelah materi pembelajaran/ perlakuan dalam penelitian diberikan pada siswa / responden.

Seseorang ( pengajar/ tutor/ dosen/ guru /peneliti) dapat mengetahui keefektifan hasil dari pembelajaran / penelitianya tersebut dengan membandingkan hasil post dan pre tesnya.

Biasanya untuk mengetahui hasilnya secara sederhana dipakai t - test ( student test).

Dengan melihat hasil t test peneliti atau guru mengetahui bahwa ia berhasil dalam pengajarannya atau tidak.