Lembar kerja Excel 2013 terdiri dari beberapa bagian utama, yaitu:

1. Baris dan kolom: Lembar kerja Excel terdiri dari baris dan kolom yang membantu mengelompokkan dan mengelola data. Baris ditandai dengan nomor yang berada di sisi kiri lembar kerja, sedangkan kolom ditandai dengan huruf yang berada di atas lembar kerja.
2. Sel: Sel merupakan interseksi antara baris dan kolom. Setiap sel memiliki alamat yang ditandai dengan kombinasi huruf dan angka, misalnya A1, B2, dan sebagainya. Setiap sel dapat digunakan untuk memasukkan dan menampilkan data.
3. Ribbon: Ribbon merupakan tab-tab yang berisi kumpulan perintah dan fitur yang dapat digunakan untuk mengelola data di lembar kerja Excel. Ribbon terdiri dari beberapa tab, seperti Home, Insert, Page Layout, dan lainnya.
4. Formula bar: Formula bar merupakan kotak teks yang terletak di atas lembar kerja yang dapat digunakan untuk memasukkan formula atau rumus yang akan digunakan untuk menghitung dan mengolah data.
5. Quick Access Toolbar: Quick Access Toolbar merupakan toolbar yang berisi perintah dan fitur yang sering digunakan, seperti Save, Undo, dan Redo. Quick Access Toolbar terletak di atas Ribbon dan dapat disesuaikan sesuai kebutuhan.
6. Worksheet tabs: Worksheet tabs merupakan tab yang terletak di bawah Ribbon yang dapat digunakan untuk mengelola beberapa lembar kerja dalam satu file Excel. Setiap lembar kerja memiliki tab tersendiri yang dapat diakses dengan mengklik tab tersebut.
7. Status bar: Status bar merupakan bagian bawah layar yang menampilkan informasi tentang file Excel yang sedang dibuka, seperti jumlah sel yang terpilih, mode input yang digunakan, dan lainnya. Status bar juga dapat digunakan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan fitur-fitur tambahan seperti Zoom, AutoCalculate, dan lainnya.