Berikut ini adalah pertanyaan dari ekaf2064 pada mata pelajaran Ujian Nasional untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Imam al-Ashari dan Imam al-Maturidi adalah dua tokoh yang dikenal dalam tradisi akidah (keyakinan) Aswaja, yang merupakan cabang dari akidah Sunni. Keduanya memiliki pandangan yang berbeda tentang beberapa hal, tetapi secara umum mereka berdua berpegang pada keyakinan bahwa Tuhan (Allah) adalah satu-satunya yang memiliki kekuasaan mutlak dan bahwa manusia memiliki bebas kehendak dalam menentukan tindakan mereka.
Imam al-Ashari, yang hidup pada abad ke-10, mengembangkan teori tentang akidah yang dikenal sebagai "kalam Ashari". Menurut teori ini, Allah memiliki sifat-sifat yang tidak dapat dipahami oleh manusia dan manusia hanya dapat mengetahui Allah melalui wahyu yang diterima melalui Nabi Muhammad. Imam al-Ashari juga menganggap bahwa manusia diciptakan dengan bebas kehendak, tetapi Allah dapat mempengaruhi tindakan manusia.
Imam al-Maturidi, yang hidup pada abad ke-9, mengembangkan teori akidah yang dikenal sebagai "Maturidiyyah". Menurut teori ini, Allah memiliki sifat-sifat yang dapat dipahami oleh manusia dan manusia dapat mengetahui Allah melalui akal dan rasio. Imam al-Maturidi juga menganggap bahwa manusia diciptakan dengan bebas kehendak, dan Allah tidak mempengaruhi tindakan manusia.
Kedua teori ini sangat berpengaruh dalam tradisi akidah Aswaja dan masih digunakan oleh banyak komunitas muslim hingga saat ini. Namun, kedua teori ini juga memiliki kritik dari beberapa pihak.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh mhmdfhmialmbrq dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 16 Apr 23