Berikut ini adalah pertanyaan dari PutriAnggun6796 pada mata pelajaran Ujian Nasional untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Termometer Celcius, Reamur, Fahrenheit, dan Kelvin
Penjelasan:
Berdasarkan skalanya, ada 4 macam termometer, yaitu termometer Celcius, Reamur, Fahrenheit, dan Kelvin.
1. Termometer Skala Celcius
Skala Celcius dibuat ileh seorang ahli fisika berkebangsaan Swedia bernama Andreas Celcius (1701 – 1744). Andreas Celcius menentukan titik tetap bawah menggunakan suhu es yang sedang mencair pada tekanan 1 atm dan diberi angka 0 (nol). Sedangkan titik tetap atasnya ditentukan suhu air yang sedang mendidih pada tekanan 1 atm dan diberi angka 100. Perbedaan suhu antara titik atas dan titik bawah adalah 100 – 0 = 100. Satuan suhu yang diukur menggunakan termometer Celcius diberi satuan derajat celcius (ditulis : °C)
2. Termometer Skala Reamur
Skala Reamur dibuat oleh seorang ahli fisika berkebangsaan Perancis yang bernama Rene Antoine Ferchault de Reamur. Ia membuat termometer dengan menentukan titik tetap atas dengan suhu air yang sedang mendidih pada tekanan 1 atm dan diberi angka 80 sedangkan titik bawahnya ditentukan oleh suhu es yang sedang mencair pada tekanan 1 atm dan diberi angka 0 (nol). Perbedaan suhu antara titik tetap atas dan bawah adalah 80 – 0 = 80. Satuan suhu yang digunakan untuk menuliskan suhu yang diukur dengan termometer Reamur adalah derajat reamur (ditulis : °R)
3. Termometer Skala Fahrenheit
Skala Fahrenheit dibuat oleh seorang ilmuwan berkebangsaan Jerman bernama Gabriel D. Fahrenheit (1686 – 1736). Fahrenheit adalah orang pertama yang membuat termometer zat cair yang menggunakan suhu campuran es dan garam sebagai titik tetap bawah. Suhu yang ditunjukkan termometer diberi angka 32, sedangkan titik tetap atas ditentukan dengan suhu air yang sedang mendidih pada tekanan 1 atm dan diberi angka 212. Perbedaan suhu antara titik tetap atas dan titik tetap bawah adalah 212 – 32 = 180. Satuan suhu yang diukur menggunakan termometer Fahrenheit adalah derajat Fahrenheit (ditulis: °F).
4. Termometer Skala Kelvin
Dalam teori partikel dinyatakan bahwa bila suhu bertambah maka gerak partikel bertambah cepat, jika suhu turun maka gerak partikel akan semakin lambat. Pada saat suhu mencapai –273°C gerak partikel akan berhenti. Suhu –273°C merupakan suhu paling rendah yang masih mungkin dimiliki oleh suatu zat. Suhu tersebut dikenal dengan suhu nol mutlak.
Seorang ahli fisika berkebangsaan Inggris yang bernama William Thomas Thompson Kelvin (1824 – 1907) adalah orang pertama yang mengusulkan pengukuran suhu berdasarkan suhu nol mutlak. Skala suhu yang ditetapkan diberi nama skala Kelvin, dimana suhu-suhu pada skala Kelvin diukur dalam derajat yang dinamakan Kelvin (lambang “K”). Jadi, dalam menggunakan satua Kelvin untuk menunjukkan suhu tidak menggunakan kata “derajat” (°), melainkan hanya “Kelvin” saja. Contoh: 308 K (baca : 308 Kelvin).
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh nyenye2506 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 29 Mar 23