Salah satu pengertian dari anatomi plot adalah bahwa ia merupakan istilah yang digunakan dalam studi sastra untuk menjelaskan struktur dan komponen cerita yang membentuk sebuah karya fiksi. Anatomi plot mencakup unsur-unsur seperti karakter, setting, konflik, tema, dan alur cerita.

Karakter merujuk pada tokoh-tokoh yang muncul dalam cerita dan menjadi pemain utama dalam pengembangan plot. Setting mengacu pada latar waktu dan tempat di mana cerita berlangsung. Konflik terjadi ketika keinginan atau tujuan karakter-karakter dalam cerita bertabrakan dan menciptakan ketegangan. Tema didefinisikan sebagai ide pokok atau pesan yang ingin disampaikan oleh penulis melalui ceritanya. Alur cerita adalah urutan peristiwa yang membentuk jalannya cerita, mulai dari awal hingga akhir.

Dengan memahami anatomi plot, pembaca dapat lebih memahami dan mengevaluasi karya fiksi dengan lebih baik. Hal ini juga memudahkan penulis untuk merancang dan menyusun cerita yang konsisten, berkualitas dan mudah dipahami oleh pembaca.