Jawaban:

Katup dalam mesin pembakaran internal berperan penting dalam mengatur aliran udara ke dalam ruang silinder. Kerja katup melibatkan pengaruh jumlah udara yang masuk ke ruang silinder sebagai berikut:

Katup Masuk (Intake Valve):

Ketika katup masuk terbuka, udara dikirim ke ruang bakar.

Jumlah udara yang masuk ke ruang silinder tergantung pada sejauh mana katup masuk terbuka.

Semakin lama katup masuk terbuka, semakin banyak udara yang masuk ke ruang silinder.

Katup Buang (Exhaust Valve):

Ketika katup buang terbuka, gas buang dari pembakaran sebelumnya dikeluarkan dari ruang silinder.

Jumlah udara yang masuk ke ruang silinder dapat dipengaruhi oleh seberapa cepat katup buang tertutup.

Jika katup buang tertutup terlalu cepat, dapat menghambat keluarnya gas buang dan membatasi jumlah udara yang masuk pada siklus berikutnya.

Dengan mengontrol pembukaan dan penutupan katup secara tepat, jumlah udara yang masuk ke ruang silinder dapat diatur dengan baik. Hal ini penting karena jumlah udara yang masuk mempengaruhi pembakaran dan efisiensi mesin. Jumlah udara yang tepat akan memberikan perbandingan yang optimal antara udara dan bahan bakar dalam pembakaran, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kinerja dan efisiensi mesin.

Pengaturan katup secara presisi dan sinkronisasi dengan siklus mesin dilakukan oleh mekanisme penggerak katup, seperti camshaft dan timing belt. Dengan pengaturan yang baik, katup dapat membantu mengoptimalkan aliran udara ke dalam ruang silinder dan memastikan jumlah udara yang cukup untuk pembakaran yang efektif.