Jawaban:

Dalam menentukan komoditi yang akan diusahakan, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, di antaranya:

Potensi pasar: Apakah komoditi yang akan diusahakan memiliki potensi pasar yang cukup besar? Apakah ada permintaan yang tinggi untuk komoditi tersebut di pasar?

Ketersediaan bahan baku: Apakah bahan baku yang dibutuhkan untuk memproduksi komoditi tersebut mudah didapatkan di pasaran atau harus diimpor dari luar negeri?

Biaya produksi: Berapa biaya yang diperlukan untuk memproduksi komoditi tersebut, termasuk biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya pengangkutan?

Kompetisi: Apakah ada banyak pesaing yang menawarkan komoditi yang sama di pasaran? Apakah ada keunggulan yang bisa ditawarkan oleh komoditi yang akan diusahakan untuk bersaing dengan komoditi pesaing?

Kebijakan pemerintah: Apakah ada kebijakan pemerintah yang membatasi atau mendukung usaha dalam komoditi tersebut?

Kemampuan usaha: Apakah usaha memiliki kemampuan yang cukup untuk memproduksi dan mengelola komoditi tersebut secara efektif dan efisien?

Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan hal-hal tersebut dalam menentukan komoditi yang akan diusahakan, agar usaha tersebut dapat berjalan dengan lancar dan menguntungkan