Kemajuan teknologi memiliki dampak positif dan negatif dalam kehidupan berbangsa terutama dalam penerapan Pancasila yaitu :

• Dampak Positif

1. Pola hidup yang serba cepat. Kemajuan teknologi ini memberikan manfaat waktu bagi masyarakat, misalnya dalam bidang pertanian, petani yang awalnya memanen padinya 6 bulan sekali sekarang sudah dapat memanenkan padinya 3 bulan sekali akibat dari kemajuan teknologi ini.

2. Pemanfaatan sumber daya alam yang melimpah. Dengan memanfaatkan SDA yang berlimpah ini secara tidak langsung telah membuka peluang kerja bagi masyarakat misalnya pemanfaatan SDA emas oleh PT. Freeport di Papua yang akan memberikan peluang kerja bagi masyarakat Papua itu sendiri sehingga kesejahteraan masyarakat Papua bisa terjamin.

• Dampak Negatif

1. Beralihnya masyarakat agraris ke masyarakat industri modern. Akibatnya adalah berdampak pada kebutuhan tenaga kerja yang sangat banyak dikarenakan masyarakat yang awalnya bekerja pada sektor agraris beralih pekerjaan menjadi buruh pabrik.

2. Masuknya pola hidup gaya barat atau westernisasi. Dimana pola hidup atau gaya hidup ini bukanlah budaya orang timur yang cenderung lebih sederhana, sopan dan santun.

3. Perubahan kehidupan berasaskan kebersamaan menjadi kehidupan individual. Hal ini dapat terjadi dikarenakan kesibukan masyarakat yang sudah bersifat materiilistis dan melupakan kehidupab sosialnya.

Pembahasan:

Pancasilaadalahdasar negara dan dijadikan sebagai landasan keberjalan dan berdirinya negara Indonesia. Atau secara singkat dapat diartikan bahwa penyelenggaraan pemerintahan di Indonesia menggunakan pedoman pada isi sila Pancasila.

Pancasila terdiri dari 5 sila yang masing-masing sila mengandung arti dan makna berbeda.

Makna setiap sila dalam Pancasila adalah sebagai berikut :

1. Sila pertama berbunyi "Ketuhanan yang Maha Esa", maknanya adalah setiap warga negara diwajibkan untuk mempercayai dan meyakinkan keberadaan Tuhan yang Esa, dan beribadah sesuai dengan kepercayaan yang dianut, serta tidak ada paksaan.
2. Sila kedua berbunyi "Kemanusiaan yang Adil dan Beradab", maknanya adalah setiap warga negara saling membutuhkan satu sama lain sehingga harus menjunjung Hak Asasi Manusia (HAM) tanpa membedakan suku, agama, dan asal.
3. Sila ketiga berbunyi "Persatuan Indonesia", maknanya adalah kita sebagai warga negara harus mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan. Sesama warga negara harus saling menghormati untuk menjaga persatuan.
4. Sila keempat berbunyi "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan", maknanya adalah kita harus mengutamakan musyawarah untuk mencapai mufakat dalam penyelesaian masalah. Hal ini bertujuan untuk menghindari perdebatan karena pengambilan keputusan yang tidak adil.
5. Sila kelima berbunyi "Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia", maknanya negara sebagai kedudukan tertinggi tidak membeda-bedakan status sosial rakyatnya dalam berbagai aspek kehidupan, sehingga tercipta keadilan.

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut materi tentang makna setiap sila dalam Pancasila yomemimo.com/tugas/954820

#BelajarBersamaBrainly #SPJ4