Apa yang menyebabkan perubahan fisik baik pada laki-laki dan perempuan

Berikut ini adalah pertanyaan dari herdyana1833 pada mata pelajaran Ujian Nasional untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Apa yang menyebabkan perubahan fisik baik pada laki-laki dan perempuan

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Pubertas adalah fase terjadinya perubahan pada tubuh saat anak-anak beranjak dewasa. Pada masa pubertas, banyak perubahan yang akan terjadi, baik pada anak perempuan atau laki-laki. Perubahan tersebut tidak saja sebatas perubahan fisik saja, tetapi juga perubahan secara emosional.

Ada perbedaan perubahan fisik yang terjadi pada anak laki-laki dan anak perempuan. Hal ini disebabkan oleh perbedaan hormon yang ada di dalam tubuh. Cepat atau lambatnya perubahan fisik pada masa pubertas juga ditentukan oleh kinerja hormon di dalam tubuh masing-masing anak.

Perubahan fisik anak perempuan pada masa pubertas

Masa pubertas pada anak perempuan bisa dimulai saat menginjak usia 8-13 belas tahun. Namun, sering kali perubahan fisik pertama kali terjadi di sekitar usia 10 -11 tahun. Perubahan ini dapat terus berlanjut hingga usia 18 tahun.

Ketika anak perempuan akan mengalami pubertas, ovarium atau indung telur akan membesar dan memproduksi dua jenis hormon. Hormon tersebut bernama estrogen dan progesteron. Kedua hormon inilah yang akan menyebabkan perubahan fisik pada anak perempuan.

Beberapa perubahan fisik yang terjadi pada anak perempuan saat pubertas, di antaranya:

Tubuh tumbuh semakin tinggi, berat, dan kuat

Payudara yang semakin besar

Alat reproduksi, seperti vagina, rahim, dan tuba falopi, mulai berkembang

Tubuh mulai terbentuk seperti wanita dewasa, misalnya pinggang, panggul, dan bokong yang mulai membesar

Mulai tumbuh rambut di kemaluan dan area lainnya, seperti ketiak, kaki, dan lengan

Mulai mengalami keputihan

Mulai mengalami menstruasi

Bertambahnya produksi keringat

Kulit menjadi lebih berminyak. Jika tidak dirawat dengan baik, kondisi ini akan memicu pertumbuhan jerawat.

Setelah melalui masa pubertas, anak perempuan akan mulai mengalami menstruasi secara rutin. Oleh sebab itu, sebagai orangtua, penting untuk menjelaskan kepada anak tentang menstruasi dan konsekuensinya.

Perubahan fisik anak laki-laki pada masa pubertas

Masa pubertas pada anak laki-laki dapat dimulai saat usia 10- 15 tahun. Biasanya masa pubertas anak laki-laki mulai lebih lambat dari perempuan. Anak lak-laki umumnya pertama kali mengalami perubahan fisik saat berusia 11-12 tahun.

Perubahan fisik pada anak laki-laki dipengaruhi oleh hormon testosteron. Hormon ini dihasilkan oleh testis. Pada masa pubertas, hormon testosteron akan meningkat drastis.

Setelah produksi testosteron mencapai tahap yang cukup tinggi, hormon ini akan mulai memproduksi sperma. Perubahan fisik anak laki-laki lainnya pun akan terjadi, seperti:

Tubuh anak laki-laki akan semakin tinggi, berat, dan kuat

Otot-otot semakin besar

Dada dan bahunya semakin lebar (bidang)

Mulai tumbuh rambut di kemaluan, ketiak, lengan, dan kaki

Mulai tumbuh rambut di wajah, seperti kumis, janggut, dan jambang

Mengalami perubahan suara yang diawali dengan suara sering serak

Mulai tumbuh jakun di lehernya

Penis dan testis semakin besar

Lebih sering terjadi ereksi, kadang tanpa alasan

Mulai mengalami ejakulasi khususnya setelah mengalami mimpi basah

Bertambahnya produksi keringat

Kulit menjadi lebih berminyak. Kondisi ini bisa menimbulkan jerawat jika tidak dirawat dengan baik.

Dukungan orangtua kepada anak di masa pubertas

Pubertas bisa menjadi tantangan tersendiri bagi anak-anak dan orangtua. Selain perubahan fisik, pubertas juga menyebabkan perubahan emosi. Jangan heran jika ada kalanya anak menjadi pemurung atau mengalami perubahan perilaku.

Beberapa anak bisa merasa tidak aman dan nyaman dengan perubahan yang terjadi padanya. Misalnya, anak perempuan dapat mengalami perubahan suasana hati saat menstruasi, atau anak laki-laki merasa minder karena jerawatnya atau hal lain terkait kondisi mereka.

Penting sekali bagi orangtua untuk bertanya dan mendengarkan. Cobalah untuk memberikan reaksi dengan penuh kesabaran dan pengertian. Bicarakan tentang perubahan fisik dan emosi tersebut, lalu yakinkan kepada anak bahwa semua itu adalah bagian normal dari tahap kedewasaan.

Ajarkan pula beberapa hal yang diperlukan saat anak mengalami perubahan fisik karena pubertas, seperti:

Menjaga kebersihan tubuh agar tidak bau badan

Merawat wajah agar tidak berjerawat

Gigi geraham kedua biasanya tumbuh pada usia 13 tahun, pastikan anak selalu menjaga kesehatan giginya

Jika diperlukan, anak laki-laki bisa bercukur

Ajarkan untuk menjaga kebersihan organ intim saat anak perempuan menstruasi.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh dailyguren8 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 27 Apr 22