Untuk menentukan daya listrik reaktif (VAR) dan daya listrik aktif (Watt), kita memerlukan informasi tentang faktor daya (power factor) dari rangkaian listrik tersebut. Jika faktor daya tidak diketahui, kita tidak dapat menentukan daya listrik reaktif dan daya listrik aktifnya.

Namun, kita dapat menggunakan persamaan dasar untuk menghitung daya listrik (P), daya listrik reaktif (Q), dan daya listrik semu (S) jika diketahui tegangan listrik (V) dan arus listrik (I).

• Daya Listrik Aktif (P) = V x I x cos(θ)
• Daya Listrik Reaktif (Q) = V x I x sin(θ)
• Daya Listrik Semu (S) = V x I

Di mana:

• V = tegangan listrik (dalam volt)
• I = arus listrik (dalam ampere)
• θ = sudut fasa antara tegangan dan arus (dalam radian)

Karena faktor daya (cos(θ)) tidak diketahui, kita tidak dapat menentukan daya listrik reaktif dan daya listrik aktifnya dengan informasi yang diberikan.

Pembahasan:

Energi listrik merupakan suatu energi yang terdapat pada aliran listrik pada suatu benda. Energi listrik ini disimbolkan dengan W. Sedangkan satuannya adalah J (Joule). Sedangkan daya listrik adalah banyaknya energi listrik yang mengalir setiap waktu. Daya listrik ini disimbolkan dengan W, Sedangkan satuannya adalah Watt (karena perbandingan energi listrik dan waktu selama energi listrik itu mengalir).

Pelajari Lebih lanjut

Pelajari Lebih lanjut tentang contoh soal tentang daya listrik yomemimo.com/tugas/23143763

#BelajarBersamaBrainly#SPJ1