Penjelasan:

Dalam agama Islam, terdapat perbedaan antara Nabi dan Rasul. Berikut adalah penjelasan singkat tentang perbedaan keduanya:

1. Nabi (Nabiy)

Nabi adalah seseorang yang dipilih oleh Allah SWT untuk menyampaikan wahyu-Nya kepada umat manusia dan memberikan petunjuk moral serta kehidupan yang baik. Nabi adalah orang yang diutus untuk memperbaiki umatnya dan mengingatkan mereka tentang kewajiban mereka terhadap Allah. Mereka dapat menerima wahyu dalam berbagai bentuk, seperti mimpi atau wahyu langsung.

2. Rasul (Rasul)

Rasul juga merupakan seorang Nabi, tetapi mereka memiliki tanggung jawab tambahan. Rasul diutus oleh Allah SWT dengan risalah (kitab suci) dan hukum baru yang disebut Al-Qur'an. Mereka memiliki tugas khusus untuk menyampaikan wahyu dan membawa perubahan signifikan dalam tatanan masyarakat serta sistem hukum yang ada saat itu. Rasul diutus dalam periode tertentu dan kepada suatu bangsa atau komunitas tertentu.

Dengan demikian, semua Rasul adalah Nabi, tetapi tidak semua Nabi adalah Rasul. Rasul memiliki peran yang lebih luas dan tugas yang lebih berat dalam menyampaikan wahyu dan merubah masyarakat, sedangkan Nabi lebih fokus pada penyampaian wahyu dan petunjuk moral kepada umat manusia.

Dalam Islam, ada beberapa Nabi dan Rasul yang diutus oleh Allah SWT, termasuk Nabi Adam, Nuh, Ibrahim, Musa, Isa (Yesus), dan Muhammad sebagai Nabi terakhir dan Rasul terakhir.