Asas pemilu diatur dalam Undang-Undang No 7 Tahun 2017 Pasal 2. Berdasarkan pernyataan di atas menunjukkan asas umum.

Pembahasan :

Pemilu atau Pemilihan Umum adalah proses pemilihan wakil rakyat dalam parlementer yang dilaksanakan dengan asas Luberjurdil (langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, adil) yang dijadikan ciri negara hukum.

Asas pemilu diatur dalam Undang-Undang No 7 Tahun 2017 Pasal 2, dengan uraian sebagai berikut :

• Langsung: Dalam pelaksanaan pemilu, masyarakat berhak datang langsung untuk menentukan pilihannya tanpa diwakilkan oleh pihak mana pun.

• Umum: Pemilu dilakukan tanpa memandang agama, suku, ras, jenis kelamin, golongan, dan pekerjaan. Setiap Warga Negara Indonesia yang telah memenuhi syarat dapat mengikuti pemilu.

• Bebas: Dalam menentukan pilihan setiap Warga Negara Indonesia bebas memilih siapa yang menjadi pilihannya tanpa adanya paksakan dari pihak mana pun.

• Rahasia: Dalam memberikan hak suaranya setiap warga negara dijamin kerahasiaan pilihannya, tidak ada satupun yang mengetahui siapa pilihannya.

• Jujur: Setiap petugas yang diamanahi sebagai petugas dalam pemilu harus bersikap jujur tanpa memihak ke pihak mana pun.

• Adil: Dalam pelaksanaan pemilu sangat menghindari kecurangan. Setiap pemilih maupun calon yang dipilih memiliki hak yang sama tanpa adanya pembedaan.

Dalam Pasal 4 UU No 7 Tahun 2017, dijelaskan bahwa tujuan dilaksanakan pemilu adalah sebagai berikut :

• Memperkuat sistem ketatanegaraan sehingga tercipta negara yang demokratis

• Mewujudkan pemilu yang bersifat adil dan berintegritas tanpa memihak

• Menjamin adanya konsistensi dalam pengaturan sistem pemilu

• Memberikan kepastian hukum dan mencegah duplikasi dalam pengaturan pemilu

• Mewujudkan pemilu yang bersifat efektif dan efisien.

Pelajari lebih lanjut :

Materi tentang pengertian pemilu yomemimo.com/tugas/704335

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1