untuk menunjang keberhasilan kegiatan pembesaran ikan maka benih ikan yang

Berikut ini adalah pertanyaan dari nabilaanggraini16092 pada mata pelajaran Ujian Nasional untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Untuk menunjang keberhasilan kegiatan pembesaran ikan maka benih ikan yang dipilih sebaiknya

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

3. Melindungi kulit

Kandungan EPA (eicosapentaenoic acid) pada minyak ikan terbukti membantu melindungi

kulit. Sinar UV dari matahari bisa berdampak pada kulit kita. Kandungan kolagen pada

kulit akan terjaga sehingga mencegah kulit yang mengendur maupun mengeluarkan

keriput.

4. Baik dikonsumsi saat diet

Ikan juga lebih baik dikonsumsi jika sedang melakukan program diet. Hal itu dikarenakan

ikan memiliki kandungan protein yang tinggi dengan kandungan kolestrol yang rendah.

Berbeda dengan daging sapi yang mempunyai tingkat kolestrol lebih tinggi.

5. Mencegah kelahiran prematur

Konsumsi ikan secara rutin dapat mencegah kelahiran prematur pada ibu hamil. Selain itu

sebuah penelitian yang dipublikasi oleh Lancet membuktikan konsumsi yang bersumber

dari laut (seafood) memberikan dampak positif bagi janin.

6. Terhindar dari penyakit

Orang-orang yang mengonsumsi ikan juga mempunyai persentase yang lebih rendah

untuk terkena sejumlah penyakit. Penyakit-penyakitnya antara lain serangan jantung,

kanker, stroke, alzheimer, diabetes, dan asthma.

7. Menjaga kesehatan mental

Kesehatan mental juga dapat terjaga dengan mengonsumsi ikan. Penelitian

memperlihatkan orang yang mengalami depresi mempunyai kandungan minyak ikan

yang rendah. Dengan mengonsumsi ikan, kandungan omega-3 dalam tubuh dapat

terjaga. Mood dapat distablikan dengan kandungan gula dalam darah yang cukup.

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat angka potensi sumber daya daya

ikan di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya semenjak 2014. Bahkan pada tahun 2017,

kenaikan bisa mencapai 12,54 juta ton per tahun. Sedangkan kebutuhan ikan konsumsi

meningkat setiap tahunnya, seiring pertambahan penduduk Indonesia, persoalan makan ikan

yang dijadikan sebagai sebuah gerakan nasional yaitu Gerakan Makan Ikan “GEMARIKAN”.

B. Pembenihan Ikan

Berdasarkan data dari Kementrian Kelautan kegiatan budidaya ikan mengalami kenaikan

yang sangat pesat berkisar antara 11% dari tahun sebelumnya, hal ini dikarenakan permintaan

pasar yang meningkat. Lebih 70% produksi air tawar terserap oleh pasar dalam negeri. Produksi

budidaya ikan air tawar didominasi oleh jenis ikan seperti ikan mas, lele, gurami, nila dan patin.

Jenis-jenis Ikan Konsumsi yang Dibudidayakan

Ikan Mas Ikan Lele Ikan Gurame

Ikan Nila Ikan Patin

Tabel 1. Jenis-jenis Ikan Konsumsi yang Dibudidayakan

Budidaya ikan memiliki beberapa peluang yang bisa dilakukan yaitu pada fase pembenihan,

fase pendederan dan fase pembesaran. Fase pembenihan adalah fase awal budidaya meliputi

kegiatan persiapan induk, proses pemijahan (perkawinan ikan) sampai telurnya menetas menjadi

larva, fase pendederan meliputi pemeliharaan larva sampai ukuran panjangnya tertentu dan fase

pembesaran adalah fase akhir dari budidaya ikan dimana dilakukan pemeliharaan lanjutan dari

pendederan sampai ukuran konsumsi yang disesuaikan dengan permintaan pasar atau ukuran

siap di pijahkan. Sedangkan jenis komoditas usaha yang dipilih dalam kegiatan budidaya ikan

sangat bergantung pada permintaan pasar, teknis operasional, serta implementasinya.

Lele adalah salah satu jenis ikan yang bergizi tinggi, sehingga mampu mendukung asupan

gizi masyarakat untuk konsumsi ikan yang kaya akan omega 3. Lele merupakan jenis ikan yang

digemari masyarakat, walaupun sebelum tahun 1990-an ikan lele belum begitu popular sebagai

makanan lezat, namun oleh warung-warung pecel lele menjadi makanan popular yang merakyat

dan menyebar ke mana-mana. Berdasarkan data Bank Indonesia (2010), dengan produksi benih

per hari lebih dari 175.000 benih lele membuktikan bahwa Kabupaten Boyolali menjadi salah

satu sentra usaha budidaya ikan lele di Indonesia. Namun jika dikaitkan dengan kebutuhan benih

lele di wilayah ini yang mencapai lebih dari 300.000 benih per hari membuat peluang usaha

pembenihan semakin terbuka.

4 Prakarya dan Kewirausahaan Paket C - Setara SMA/MA kelas XI Modul 6 Budidaya Pembenihan Ikan: Mulai Bisnis 5

FASE KEGIATAN BUDIDAYA IKAN LELE

FASE PEMBENIHAN

 Pemeliharaan diawali sejak telur

 Waktu pemeliharaan singkat berkisar 20-25 hari

 Produk yang dihasilkan berupa larva ukuran 2-3 cm

FASE PENDEDERAN

 Pemeliharaan diawali sejak larva

 Waktu pemeliharaan singkat berkisar 2 bulan

 Produk yang dihasilkan berupa benih ukuran 5-7cm

FASE PEMBESARAN

 Pemeliharaan diawali sejak benih

 Waktu pemeliharaan singkat berkisar 3-4 bulan

 Produk yang dihasilkan berupa ikan konsumsi

Penjelasan:

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh alvinbangun08 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 18 Jun 21