Konflik merupakan suatu proses sosial dimana salah satu pihak ingin mengulingkan orang lain. Dari pengertin ini banyak kalangan masyarakat yang menghadapi bahwa konflik merupakam hal yang negatif. Padahal jika kita mencermati dengan cermat ternyata banyak manfaat dari konflik bahkan dapat dikatakan konflik positif.

Bebeapa manfaat dari konlik seperti, meningkatkan solidaritas sesama kelompok. Misalnya ketika kita sedang mengikuti suatu perlombaan maka kita akan merasakan konflik dengan peserta lain, misalnya saja hati kita akan merasa tergugah untk dapat mengalakan peserta lain dan menjadikan kelimpok kita sebagai juara. Dari sini maka akan memunculkan suatu rasa solidaritas antar anggota kelompok untuk dapat mengalakan kelompok lain

Bahkan yang paling berkesan adalah dengan adanya konflik dapat mengubah sebuah budaya yang buruk menjadi budaya yang baik. akan tetapi hal ini dapat tercapai asalkan terjadi konvensi antara kedua pihak tersebut. Konsensus atau yang sering disebut kesepakatan penting dalam mengubah konflik yang buruk menjadi konflik yang baik. dimisalkan ketika terdapat konflik atara orang jawa dengan orang kalimantan. Maka kedua pihak atau biasa ditunjukkan oleh ketua suku bering untuk melakukan kesepakatan bersama untu menjadikan kedua suku tersebut rukun dan tidak saling menjadi satu sama lain.

Jika kita berpatokan bahwa konflik dapat mengubah sebuah kebudayaan maka tidak dapat dipungkiri bahwa kebudayaan kita sekarang merupaka hasil dari sebuah konflik yang dahulu terjadi Mengapa tidak ?.

Jadi janganlah kita memandang adanya konflik-konflik di dunia ini hanya bersifat merugiakan atau buruk walaupun memang ada beberapa dampak negatif yang terjadi. Namun mari kita sedikit mengubah polah pikir kita untuk memperbaiki dari adanya konflik-konflik tersebut.