Zat cair merupakan zat yang termasuk dalam salah satu jenis fluida yang sifatnya mengalir, sehingga volumenya mengikuti atau mampu menyesuaikan bentuk wadah. Kalor didih didefinisikan sebagai kalor (panas) yang diperlukan 1 kg zat untuk mendidih atau berubah menjadi uap. Zat cair yang memiliki kalor didih tinggi, saat dipanaskan terus menerus akan mengalami penguapan (perubahan bentuk menjadi uap).

Pembahasan

Zat merupakan segala sesuatu yang memiliki massa serta menempati ruang. Makna dari 'menempati ruang' pada kalimat sebelumnya adalah mempunyai volume tertentu. Secara umum, zat dapat dibagi menjadi 3, yaitu zat padat, zat cair dan zat gas.

1. Zat padat merupakan suatu kondisi benda di mana volume dan bentuknya tetap (tidak mengalami perubahan karena wadah). Atom atau molekul penyusun zat padat saling berdekatan dan sifatnya "keras". Namun, beberapa sifat ini tidak mencegah benda yang berada dalam bentuk padat berubah bentuk atau terkompresi. Atom yang berada dalam fase padat akan memiliki order ruang, hal ini dikarenakan semua benda mempunyai energi kinetik. Atom yang berada dalam benda padat yang paling keras dapat bergerak sedikit, namun gerakan tersebut tidak terlihat.
2. Zat cair merupakan zat yang termasuk dalam salah satu jenis fluida yang sifatnya mengalir, sehingga volumenya mengikuti atau mampu menyesuaikan bentuk wadah.
3. Zat gas merupakan suatu fase benda yang memiliki kemampuan yang mirip dengan zat cair yaitu kemampuan untuk dapat mengalir serta berubah bentuk. Perbedaan dari zat gas dengan zat cair yaitu zat gas mampu mengembang dan mengisi ruang atau wadah apapun di mana zat tersebut berada. Energi kinetis yang dimiliki oleh zat gas merupakan bentuk zat terhebat kedua setelah plasma. Adanya penambahan energi kinetis ini menyebabkan atom-atom gas atau molekulnya kerap saling memantul antara satu dengan yang lain, terutama jika energi kinetis ini semakin bertambah.

Kalor merupakan peralihan energi dari benda yang memiliki suhu lebih tinggi ke benda yang memiliki suhu lebih rendah. Kalor yang diserap oleh benda yang suhunya lebih rendah dipakai untuk menaikkan suhu atau mengganti wujud benda. Jenis kalor yang dipakai untuk mengganti wujud benda terdiri dari 2 jenis, yaitu kalor lebur dan kalor didih. Kalor didih didefinisikan sebagai kalor (panas) yang diperlukan 1 kg zat untuk mendidih atau berubah menjadi uap. Kalor lebur didefinisikan sebagai jumlah kalor yang diperlukan 1 kg zat untuk mengganti dari wujud padat menjadi cair pada titik leburnya. Sehingga, berdasarkan pada penjelasan tersebut dapat diketahui bahwa zat cair yang memiliki kalor didih tinggi saat dipanaskan terus menerus akan mengalami penguapan (perubahan bentuk menjadi uap).

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut materi tentang rumus kalor didih dan kalor lebur yomemimo.com/tugas/4698353

#BelajarBersamaBrainly #SPJ4