Sumber energi listrik:

1. Uap air
2. Angin
3. Air
4. Cahaya matahari
5. unsur radioaktif
6. panas bumi
7. gelombang air laut
8. baterai
9. minyak tanaman
10. sampah

Pembahasan:

Energi listrik adalah energi yang timbul akibat pergerakan elektron bermuatan negatif pada suatu penghantar.  

Energi listrik timbul pada kuat arus dalam satuan Ampere (A) yang mengalir akibat adanya beda potensial atau tegangan listrik dengan satuan volt (V).  

Energi listrik dihasilkan dari perubahan energi lain, seperti energi kimia atau energi kinetik (energi gerak) pad asumber energi,  melalui pembangkit listrik. Energi listrik adalah energi utama yang dibutuhkan bagi peralatan listrik. Perangkat-perangkat listrik ini akan mengubah energi listrik ini menjadi bentuk lain,  

Sumber energi ini adalah:

1. Uap air

Pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), panas dari pembakaran minyak bumi dan batu bara memanaskan air menjadu uap air, yang kemudian digunakan untuk menggerakkkan turbin generator. Sedangkan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTPB) memanfaatkan panas dari gunung berapi untuk memanaskan air.

2. Angin

Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) meggunakan  gerakan angin dalam menggerakkan turbin generator, yang memanfaatkan pergerakan lilitan pada magnet untuk menghasilkan arus listrik.

Contoh PLTB di Indonesia adalah PLTB Sudenren Rappang (Sidrap) yang terletak di Sulawesi Selatan.

3. Air

Mirip dengan pada PLTB, pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) meggunakan  gerakan air, yang berasal dari air terjun, atau dari waduk (bendungan buatan), dalam menggerakkan turbin generator.

Contoh PLTA di Indonesia adalah PLTA Gajahmungkur di Jawa Tengah.

4. Cahaya matahari

Cahaya matahari dirubah menjadi energi listrik pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan menggunakan efek fotovoltaik untuk menghasilkan arus listrik melalui gerak elektron saat permukaan sel surya terkena foton (partikel cahaya).  

5. Unsur radioaktif

Unsur radioaktif adalah unsur yang inti atomnya secara spontan mengalami peluruhan membentuk radiasi gelombang elektromagnetik dan berubah menjadi zat lain dengan inti atom yang lebih stabil.  

Radiasi yang terjadi saat peluruhan ini dapat digunakan untuk memanaskan uap air dan menggerakkan turbin menghasilkan energi listrik. Pembangkit yang menggunakan bahan bakar unsur radioaktif unyuk menghasilkan listrik disebut Pembangkit Energi Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)

6. Panas bumi

Panas bumi yang dihasilkan oleh aktivitas gunung berapi dan kerak bumi, dapat digunakan untuk memanaskan uap air dan menghasilkan gerakan turbin pembangkit listrik.

Contoh pembangkit yang menggunakan panas bumi adalah Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang di Jawa Barat.

7. Gelombang air laut

Gerakan pasang surut dan gelombang air laut dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik. Gerakan air laut dalam gelombang dan pasang surut menggerakkan generator sebagaimana pada PLTA yang menggunakan gerakan air dari waduk.

8. Baterai

Baterai berisi unsur, ion atau senyawa kimia tertentu bila dihubungkan dengan penghantar atau bila ditempatkan dalam elektrolit, akan menghasilkan gerakan elektron, yang pada gilirannya menghasilkan arus listrik.

Contohnya adalah pada baterai basah atau accu, yang menghasilkan arus listrik dengan menggunakan senyawa asam sulfat (H2SO4).

9. Minyak  tanaman

Minyak  tanaman dapat digunakan untuk sebagai bahan bakar pembangkit listrik tenaga uap, untuk menggantikan bahan bakar fosil yang umumnya digunakan. Minyak yang banyak digunakan misalnya adalah minyak kaliandra.

10. Sampah

Sampah sisa tanaman, atau produk rumah tangga dapat diolah untuk bahan bakar pembangkit listrik tenaga uap, sama seperti minyak tanaman dan minyak bumi.

Pelajari Lebih Lanjut

Pengertian energi listrik?

yomemimo.com/tugas/6078

Detail Jawaban  

Kode: 6.4.7

Kelas: Energi dan Perubahannya

Mata pelajaran: Fisika    

Materi: Bab 5 - Listrik Arus Bolak-balik

Kata kunci: Energi Listrik