» Jawaban «

• 1.) Apa itu hadas dan berikan contohnya ...

Pengertian Hadast :

Kata Hadast berasal dari bahasa Arab yang artinya suatu peristiwa, sesuatu yang terjadi, sesuatu yang berlaku. Menurut istilah Hadast adalah keadaan tidak suci bagi seseorang sehingga menjadikannya tidak sah dalam melakukan ibadah seperti shalat dan lain-lain.

Hadast dibagi menjadi dua, yaitu Hadast kecil dan Hadast besar

a. Hadast besar

Hadast besar yaitu keadaan seseorang tidak suci, dan supaya ia menjadi suci maka ia harus mandi besar. Apabila tidak ada air maka diganti dengan tayamum.

Contoh Hadast besar :

• Keluarnya darah nifas setelah melahirkan.
• Keluarnya wiladah, yaitu darah yang keluar ketika melahirkan.
• Keluar air mani, baik ada sebabnya maupun tidak seperti mimpi.
• Karena meninggal dunia, kecuali yang meninggal dunia dalam perang membela agama Allah, maka dia tidak dimandikan.
• Keluarnya darah haid.

b. Hadast kecil

Hadast kecil yaitu keadaan seseorang tidak suci, dan supaya ia suci maka ia harus berwudhu, apabila tidak ada air maka diganti dengan tayamum.

Contoh Hadast kecil :

• Sesuatu yang keluar dari qubul atau dubur, meskipun hanya buang angin.
• Tidur dalam keadaan tidak tetap.
• Hilang akalnya, seperti mabuk, gila atau pingsan.
• Bersentuhan langsung antara kulit laki-laki dengan perempuan yang sudah baligh dan bukan muhrimnya.
• Menyentuh kemaluan dengan telapak tangan.

• 2.) Jenis-jenis najis dan berikan contohnya ...

Pembagian Najis

Dalam ilmu fiqih, najis terbagi menjadi tiga, yaitu :

• Najis berat (Najis Mughalladzah) yaitu najis yang harus dicuci sampai tujuh kali dengan air mutlak dan salah satunya menggunakan debu yang suci atau air yang dicampur dengan tanah. Najis ini bersumber dari 4njing dan b4bi. Contohnya : air liur 4njing.
• Najis ringan (Mukhaffafah) yaitu najis yang dapat disucikan dengan memercikkan atau menyiram air di tempat yang terkena najis. Contohnya : air kencing bayi yang belum makan apa-apa kecuali air susu ibu.
• Najis sedang/pertengahan (Mutawassitah) yaitu najis yang dicuci dengan cara menggunakan air mutlak sampai hilang bau dan warnanya. Bisa dengan menyiramnya, membasuhnya, mencucinya, mengikatnya, menggunakan sabun atau menggunakan alat-alat kebersihan. Berikut yang termasuk najis ini yaitu bangkai binatang darat yang berdarah sewaktu hidupnya, darah, nanah, muntah, kotoran manusia dan binatang, dan arak.

» Detail Jawaban «

• Mapel : Bahasa Arab
• Kelas : VII
• Materi : Bersuci dari Hadast dan Najis
• Kata Kunci : Pengertian Hadast dan contohnya, macam-macam najis dan contohnya
• Kode Soal : 14
• Kode Kategorisasi : 7.14.2