Beberapa dampak negatif teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam bidang pendidikan adalah sebagai berikut:

Kerusakan fisik karena terlalu sering menggunakan perangkat teknologi seperti komputer, laptop, atau smartphone.

Gangguan kesehatan mental, seperti depresi, kecemasan, atau stres akibat terlalu sering terpapar media sosial atau teknologi.

Kehilangan kemampuan sosial dan emosional, karena terlalu tergantung pada teknologi untuk berkomunikasi dan bersosialisasi dengan orang lain.

Penurunan kualitas belajar, karena terlalu bergantung pada teknologi untuk mencari informasi atau mengerjakan tugas sekolah.

Pengelolaan data yang tidak aman, sehingga menimbulkan risiko kebocoran atau pencurian data pribadi.

Terjadinya polarisasi, karena terlalu banyak informasi yang tidak valid atau hoax yang beredar di internet.

Namun, salah satu dampak negatif teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam bidang pendidikan yang tidak disebutkan di atas adalah terjadinya kesenjangan sosial, dimana siswa yang memiliki akses terhadap teknologi informasi dan komunikasi akan memiliki keuntungan dibandingkan dengan siswa yang tidak memiliki akses tersebut. Hal ini dapat menyebabkan kesenjangan sosial diantara siswa yang memiliki akses dan tidak memiliki akses terhadap teknologi informasi dan komunikasi.