Berikut ini adalah pertanyaan dari lyaapril886 pada mata pelajaran TI untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
3. Sebutkan aplikasi-aplikasi yang digunakan untuk mengenali pola dalam data.
4. Jelaskan tiga langkah penentuan batasan penyelesaian masalah.
5. Terdapat berbagai metode brainstorming yang dapat diterapkan sesuai dengan karakteristik anggotanya. Maka dari itu, seorang fasilitator brainstorming harus memahami karakteristik anggotanya untuk menentukan metode brainstorming yang sesuai. Jika Anda menjadi fasilitator, apa metode brainstorming yang sesuai diterapkan pada anggota yang pendiam dan kurang percaya diri? Jelaskan prosedur metode brainstorming tersebut. (HOTS)
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
1.Metode kuantitatif menggunakan pendekatan matematika dan statistik untuk memprediksi hasil di masa depan berdasarkan data dari masa lalu. Metode ini cenderung menggabungkan data masa lalu dan asumsi matematika untuk menghasilkan prediksi yang akurat. Metode kualitatif menggunakan pendekatan non-matematis untuk memprediksi hasil di masa depan. Metode ini menggunakan informasi kualitatif berupa informasi opini dan pandangan ahli untuk membuat prediksi. Metode ini lebih bersifat subjektif dan tidak menggunakan pendekatan matematika untuk membuat prediksi.
2.Abstraksi adalah proses menyederhanakan data yang telah dikumpulkan untuk memudahkan analisis. Abstraksi dapat membantu menghilangkan informasi yang tidak relevan dan menyederhanakan informasi yang relevan. Abstraksi dapat membantu memfokuskan kesimpulan pada informasi yang paling penting dan mengurangi waktu yang diperlukan untuk memproses data. Abstraksi juga dapat membantu untuk mengurangi kekompleksan data sehingga lebih mudah untuk menganalisisnya.
3.Aplikasi yang digunakan untuk mengenali pola dalam data adalah: K-Means Clustering, Association Rules Mining, Support Vector Machines, Decision Trees, Naive Bayes Classifiers, Neural Networks, dan Regresi.
4. 1. Identifikasi Masalah: Langkah pertama dalam menentukan batasan penyelesaian masalah adalah mengidentifikasi masalah. Hal ini penting untuk memastikan bahwa masalah yang dihadapi benar-benar dikenal dan diformulasikan dengan jelas. Ini juga memungkinkan untuk menentukan apa yang harus dipecahkan atau diperbaiki.
2. Tentukan Tujuan: Setelah masalah telah ditentukan dan diformulasikan, tugas berikutnya adalah menentukan tujuan solusi yang diinginkan. Ini akan memungkinkan untuk menentukan informasi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan tersebut.
3. Tentukan Batasan: Setelah tujuan telah ditetapkan, langkah berikutnya adalah menentukan batasan. Batasan ini akan menentukan area yang akan diteliti atau diperiksa saat mencari solusi untuk masalah tersebut. Ini juga membantu untuk menentukan bagaimana solusi akan dipilih dan diimplementasikan.
5.Metode brainstorming yang sesuai untuk anggota yang pendiam dan kurang percaya diri adalah brainstorming individual. Prosedur metode ini adalah sebagai berikut:
1. Fasilitator menjelaskan topik brainstorming dan tujuan brainstorming kepada anggota.
2. Fasilitator memberikan tugas individual kepada setiap anggota untuk menuliskan ide-idenya tentang topik brainstorming.
3. Fasilitator memberikan waktu yang cukup kepada setiap anggota untuk menuliskan ide-ide mereka.
4. Setelah selesai menuliskan ide-ide mereka, anggota dapat menggunakan waktu yang tersisa untuk berdiskusi dengan fasilitator mengenai ide-ide mereka.
5. Fasilitator mengumpulkan ide-ide yang telah dituliskan dan berdiskusi dengan anggota untuk mempertajam ide-ide yang dihasilkan.
6. Setelah selesai, fasilitator mencatat semua ide-ide yang dihasilkan dan mensintesiskannya menjadi satu dokumen.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh eeesamena dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 09 Mar 23