Terdapat dua orang pengajar: Pak Thomas dan Pak Wedha. Keduanya merupakan panitia untuk kegiatan 17 Agustus. Mereka ingin mengadakan rapat dan sedang mencari waktu yang cocok. Pada soal, terlampir pula tabel jadwal mengajar keduanya. Dari jadwal tersebut, keduanya dapat melakukan rapat pada:

1. hari Senin jam ke-1 hingga ke-3 dan jam ke-6 hingga ke-7
2. hari Selasa jam ke-7
3. hari Jumat jam ke-8 hingga ke-9

Pembahasan

Tabel jadwal yang terlampir pada soal memuat tiga unsur, yaitu:

1. hari sebagai kolom tabel
2. jam sebagai baris tabel
3. kegiatan sebagai pengisi sel tabel, tertulis secara baik implisit (dengan kode berupa angka atau huruf) maupun eksplisit (contoh: PRAKARYA)

Beberapa contoh pembacaan tabel tersebut adalah sebagai berikut:

• Pada hari Selasa jam ke-1 hingga ke-2, Pak Thomas memiliki jadwal berkode 75.
• Pada hari Rabu jam ke-7, Pak Wedha memiliki jadwal berkode 92.
• Pada hari Senin jam ke-4 hingga ke-5, keduanya sama-sama memiliki jadwal (Pak Thomas berkode 75 dan Pak Wedha berkode 95).
• Pada hari Kamis jam ke-3 hingga ke-4, Pak Thomas memiliki jadwal berkode 71, sedangkan Pak Wedha tidak memiliki jadwal di waktu tersebut.
• Pada hari Rabu jam ke-7 hingga ke-9, Pak Thomas memiliki jadwal PRAKARYA, sedangkan Pak Wedha memiliki jadwal berkode 92 hanya pada jam ke-7, dua jam lainnya kosong.

Untuk menentukan waktu rapat, tentu kedua pengajar haruslah sama-sama tidak memiliki jadwal kegiatan, tidak bisa salah satunya saja. Karena tidak diberikan batasan waktu rapat (minimum/maksimum), maka tidak ada pertimbangan durasi waktu yang kosong untuk keduanya. Asumsikan keduanya merupakan wali kelas, sehingga pada jam ke-0, keduanya memiliki jadwal. Waktu-waktu yang keduanya sama-sama kosong dan dapat mengadakan rapat adalah:

1. hari Senin jam ke-1 hingga ke-3 dan jam ke-6 hingga ke-7
2. hari Selasa jam ke-7
3. hari Jumat jam ke-8 hingga ke-9

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Konsep Membaca Grafik, Tabel, Diagram, dan Peta pada yomemimo.com/tugas/15970443

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1