CABA(16)=…………….(8) 765(8)=………………….(16)

Berikut ini adalah pertanyaan dari herlambangarie pada mata pelajaran TI untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

CABA(16)=…………….(8)
765(8)=………………….(16)

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban singkat:

CABA₍₁₆₎ = 145272₍₈₎

765₍₈₎ = 1F5₍₁₆₎

Penjelasan tambahan:

→ Cara konversi heksadesimal (basis 16) ke oktal (basis 8):

- ubah heksadesimal jadi biner (dg referensi tabel sistem bilangan)

- satu digit heksadesimal bernilai empat digit biner

- kelompokkan biner tadi jadi tiga digit (dari kanan)

- ubah biner jadi oktal (sesuai referensi tabel sistem bilangan)

C (heksadesimal) = 1100 (biner)
A (heksadesimal) = 1010 (biner)
B (heksadesimal) = 1011 (biner)
A (heksadesimal) = 1010 (biner)

Jadi CABA (heksadesimal) = 1100101010111010 (biner)

Pengelompokan binernya menjadi:

001 (biner) = 1 (oktal)

100 (biner) = 4 (oktal)

101 (biner) = 5 (oktal)

010 (biner) = 2 (oktal)

111 (biner) = 7 (oktal)

010 (biner) = 2 (oktal)

Sehingga disimpulkan bahwa CABA (heksadesimal) = 145272 (oktal)

→ Cara konversi oktal (basis 8) ke heksadesimal (basis 16):

- ubah oktal jadi biner (dg referensi tabel sistem bilangan)

- satu digit oktal bernilai tiga digit biner

- kelompokkan biner tadi jadi empat digit (dari kanan)

- ubah biner jadi heksadesimal (dg referensi tabel sistem bilangan)

7 (oktal) = 111 (biner)

6 (oktal) = 110 (biner)

5 (oktal) = 101 (biner)

Jadi 765 (oktal) = 111110101 (biner)

Pengelompokan binernya menjadi:

0001 (biner) = 1 (heksadesimal)

1111 (biner) = F (heksadesimal)

0101 (biner) = 5 (heksadesimal)

Sehingga disimpulkan bahwa 765 (oktal) = 1F5 (heksadesimal)

# tabel sistem bilangan bisa dilihat pada lampiran.

Jawaban singkat:CABA₍₁₆₎ = 145272₍₈₎765₍₈₎ = 1F5₍₁₆₎Penjelasan tambahan:→ Cara konversi heksadesimal (basis 16) ke oktal (basis 8):- ubah heksadesimal jadi biner (dg referensi tabel sistem bilangan)- satu digit heksadesimal bernilai empat digit biner- kelompokkan biner tadi jadi tiga digit (dari kanan)- ubah biner jadi oktal (sesuai referensi tabel sistem bilangan)C (heksadesimal) = 1100 (biner)A (heksadesimal) = 1010 (biner)B (heksadesimal) = 1011 (biner)A (heksadesimal) = 1010 (biner)Jadi CABA (heksadesimal) = 1100101010111010 (biner)Pengelompokan binernya menjadi:001 (biner) = 1 (oktal)100 (biner) = 4 (oktal)101 (biner) = 5 (oktal)010 (biner) = 2 (oktal)111 (biner) = 7 (oktal)010 (biner) = 2 (oktal)Sehingga disimpulkan bahwa CABA (heksadesimal) = 145272 (oktal)→ Cara konversi oktal (basis 8) ke heksadesimal (basis 16):- ubah oktal jadi biner (dg referensi tabel sistem bilangan)- satu digit oktal bernilai tiga digit biner- kelompokkan biner tadi jadi empat digit (dari kanan)- ubah biner jadi heksadesimal (dg referensi tabel sistem bilangan)7 (oktal) = 111 (biner)6 (oktal) = 110 (biner)5 (oktal) = 101 (biner)Jadi 765 (oktal) = 111110101 (biner)Pengelompokan binernya menjadi:0001 (biner) = 1 (heksadesimal)1111 (biner) = F (heksadesimal)0101 (biner) = 5 (heksadesimal)Sehingga disimpulkan bahwa 765 (oktal) = 1F5 (heksadesimal)# tabel sistem bilangan bisa dilihat pada lampiran.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Zamroniy dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 24 Jan 23