Apa yang dimaksud dengan paradigma Positivis dalam dimensi ontologis ?

Berikut ini adalah pertanyaan dari jalurahmadisalut pada mata pelajaran TI untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Apa yang dimaksud dengan paradigma Positivis dalam dimensi ontologis ?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Dalam dimensi ontologis, paradigma Positivis menganggap bahwa:

1. Dunia nyata adalah obyektif dan independen terhadap pengamat. Realitas adalah sesuatu yang tetap dan tidak berubah.

2. Fenomena sosial harus dijelaskan secara objektif, tidak diciptakan oleh pengamat. Pemahaman harus didasarkan pada fakta dan bukan konstruksi sosial.

3. Yang dapat diketahui adalah hal-hal yang dapat diukur. Fenomena sosial harus dapat dijelaskan secara kuantitatif dan dapat diukur.

4. Objektivitas dapat dicapai melalui pengamatan secara tidak memihak dan obyektif dari sesuatu fenomena. Peneliti harus memperolehnya tanpa nilai-nilai pribadi.

5. Teori-teori ilmiah dapat mencerminkan realitas secara akurat jika didasarkan pada fakta-fakta obyektif dan logis. Teori positivis dianggap mencerminkan realitas secara cermat dan objektif.

Jadi, paradigma Positivis menganggap realitas adalah obyektif dan independen, dapat diukur dan dijelaskan secara kuantitatif serta dapat direfleksikan secara akurat oleh teori-teori ilmiah yang obyektif.

Jangan lupa jadikan jawaban tercerdas ya :)

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh saalfatih dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 01 Aug 23