Jawaban:

1. Kesamaan antara sinkronisasi pada layer fisik dan layer data link dalam struktur pelapisan OSI adalah keduanya bertanggung jawab untuk menyelaraskan waktu pengiriman data antara pengirim dan penerima. Namun, perbedaannya terletak pada level di mana sinkronisasi terjadi. Pada layer fisik, sinkronisasi terjadi pada level sinyal fisik yang dikirimkan melalui media transmisi, sedangkan pada layer data link, sinkronisasi terjadi pada level bit data yang dikirimkan melalui jaringan.

2. HDLC (High-level Data Link Control) adalah protokol komunikasi data yang digunakan untuk mengatur transmisi data pada jaringan. HDLC menyediakan pengiriman data yang andal, terkendali, dan efisien. HDLC menggunakan frame untuk mengirimkan data, di mana setiap frame terdiri dari bagian-bagian seperti header, payload, dan trailer. HDLC juga menggunakan teknik CRC (Cyclic Redundancy Check) untuk mendeteksi kesalahan pada data yang dikirimkan.

3. Bit stuffing adalah teknik yang digunakan untuk menghindari terjadinya kesalahan pada transmisi data yang disebabkan oleh adanya pola bit khusus pada data yang dikirimkan. Mekanismenya adalah dengan menambahkan satu bit setelah setiap lima bit yang sama pada data yang dikirimkan. Bit yang ditambahkan biasanya berupa bit 0, sehingga pola bit yang terbentuk tidak akan mengganggu sinkronisasi antara pengirim dan penerima.

4. Sistem satu arah (simplex) adalah sistem komunikasi di mana data hanya dapat dikirimkan dari pengirim ke penerima, sedangkan penerima tidak dapat mengirimkan balik data kepada pengirim. Contoh pemakaiannya adalah sistem televisi, di mana pengguna hanya dapat menerima siaran televisi dan tidak dapat mengirimkan kembali informasi atau sinyal ke stasiun televisi.

Sistem dua arah (duplex) adalah sistem komunikasi di mana pengirim dan penerima dapat saling mengirimkan dan menerima data secara simultan. Contoh pemakaiannya adalah telepon, di mana pengguna dapat saling berbicara dan mendengarkan secara bergantian.

5. Data adalah kumpulan fakta atau nilai yang diukur atau dikumpulkan dari suatu sumber, sedangkan informasi adalah data yang telah diolah dan diberi makna atau nilai untuk digunakan dalam pengambilan keputusan atau tindakan. Dengan kata lain, informasi adalah hasil dari pengolahan dan analisis data yang memberikan makna atau pemahaman yang lebih dalam.