Jawaban:

1. Resistansi adalah sifat fisik suatu bahan penghantar listrik yang menggambarkan kemampuan bahan tersebut dalam menghambat arus listrik yang mengalir melaluinya. Resistansi diukur dalam satuan ohm (Ω).

2. Transistor memiliki beberapa fungsi, di antaranya:

Sebagai saklar elektronik, untuk mengontrol aliran arus listrik dalam suatu rangkaian.

Sebagai penguat sinyal, untuk menguatkan sinyal elektronik sehingga dapat ditransmisikan lebih jauh atau dapat dideteksi dengan lebih mudah.

Sebagai osilator, untuk menghasilkan sinyal gelombang berupa sinyal sinus atau gelombang persegi.

3. Komponen aktif adalah komponen elektronik yang dapat memanipulasi arus listrik dalam suatu rangkaian. Contohnya adalah transistor, dioda, dan IC (Integrated Circuit). Sedangkan, komponen pasif adalah komponen elektronik yang tidak dapat memanipulasi arus listrik, melainkan hanya mengubah sifat sinyal listrik yang melewatinya. Contohnya adalah resistor, kapasitor, dan induktor.

4. Test pen merupakan alat untuk menguji keberadaan arus listrik pada suatu rangkaian listrik. Untuk menggunakannya dengan benar, langkah-langkah yang perlu dilakukan antara lain:

Pastikan alat dalam kondisi mati sebelum digunakan.

Pilih skala pengukuran yang sesuai.

Sambungkan ujung test pen dengan kabel atau bagian rangkaian yang akan diuji.

Letakkan ujung test pen lainnya pada titik uji pada rangkaian.

Periksa hasil pengukuran pada skala yang dipilih.

5. Kelebihan dari teknologi analog antara lain:

Menghasilkan sinyal yang lebih akurat dan beresolusi tinggi.

Tidak memerlukan konversi sinyal digital, sehingga lebih mudah digunakan dalam beberapa aplikasi seperti pemrosesan sinyal suara dan gambar.

Memungkinkan untuk memperoleh informasi sinyal yang sangat detail.