Untuk dapat menjawab pertanyaan ini, diperlukan informasi yang lebih spesifik tentang implementasi algoritma pengurutan cepat (quick sort) yang digunakan dan bagaimana pivot dipilih dalam kasus tersebut. Tanpa informasi tersebut, tidak dapat memberikan jawaban yang tepat.

Secara umum, algoritma pengurutan cepat (quick sort) adalah sebuah algoritma pengurutan yang mengurutkan sebuah array dengan cara memilih elemen array sebagai pivot, membagi array menjadi dua bagian berdasarkan pivot, dan kemudian mengurutkan bagian-bagian tersebut secara rekursif. Biasanya, pivot dipilih secara acak dari array, atau dipilih sebagai elemen tengah dari array.

Jika pivot dipilih sebagai elemen 18 dari array A di atas, maka proses pengurutan cepat akan membagi array A menjadi dua bagian, yaitu bagian pertama yang berisi semua elemen yang lebih kecil dari 18, dan bagian kedua yang berisi semua elemen yang lebih besar dari 18. Bagian pertama akan berisi elemen-elemen 12, 10, 4, 14, 16, 7, 5, 13, 9, sedangkan bagian kedua akan berisi hanya satu elemen yaitu 18. Setelah itu, bagian-bagian tersebut akan diurutkan secara rekursif menggunakan algoritma pengurutan cepat.

Nilai tukar dari algoritma pengurutan cepat adalah jumlah perpindahan elemen yang terjadi saat proses pengurutan. Namun, karena tidak ada informasi yang lebih spesifik tentang implementasi algoritma pengurutan cepat yang digunakan, tidak dapat memberikan jawaban yang tepat tentang nilai tukar dari algoritma pengurutan cepat pada pivot 18.