jenis platform open source yang digunakan Bei adalah​

Berikut ini adalah pertanyaan dari bungarahmawati0018 pada mata pelajaran TI untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Jenis platform open source yang digunakan Bei adalah​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Commercial Software

Commercial software open source adalah software yang disediakan secara komersial. Itu artinya, software ini memiliki hak cipta, yakni developer itu sendiri. Software komersil ini tidak akan memberikan akses kode sumber pada setiap penggunanya

2. Free Software

Istilah free software ini sudah diperdebatkan sejak lama oleh para komunitas teknologi, khususnya untuk teknologi software. Walaupun kedua istilah ini memang sering digunakan bersamaan dengan software opens source, namun, ternyata memiliki perbedaan dengan free software.

Faktanya, keduanya memang memiliki hubungan dan juga mempunyai fitur yang bisa di download dan dimodifikasi oleh setiap penggunanya secara gratis.

Kondisi tersebut memotivasi kemampuan para pengguna untuk menggunakan dan juga menikmati software yang mereka perlukan.

Kelebihan Open Source

1. Lebih Hemat Biaya

Kelebihan pertama dari open source adalah lebih hemat biaya. Kehadiran open source banyak diperhatikan oleh para pengguna sistem operasi. Kenapa? karena kebanyakan sistem operasi yang sifatnya open source bisa Anda dapatkan secara gratis.

2. Bisa Dikembangkan Secara Bebas

Salah satu hal menarik yang dimiliki oleh open source adalah source code nya yang bisa diubah. Untuk itu, para pengguna pun bisa lebih bebas dalam melakukan modifikasi ataupun mengembangkannya agar lebih baik. Para pengguna juga bisa mendistribusikannya pada pihak lain agar ada banyak orang yang bisa mempelajarinya.

3. Bersifat Legal

Software open source adalah software yang bisa Anda unduh tanpa biaya sedikitpun. Aktivitas dalam mengubah dan mengembangkan sistem operasi yang sifatnya open source juga tidak melanggar hukum dan legal.

Tentunya hal ini berbeda dengan close source yang mana Anda akan diminta biaya untuk menggunakannya. Tindakan dalam mengubah dan menyebarluaskan ke pihak lain pun akan dianggap sebagai suatu pelanggaran.

4. Tidak Memiliki Versi Bajakan

Sistem operasi yang sifatnya open source banyak memiliki peminat karena berbagai hal. Salah satunya adalah karena para pengguna tidak harus mengeluarkan biaya sepeserpun.

Mereka bisa secara bebas dalam memodifikasi dan menggunakan sistem operasi tersebut dan hal ini akan mempertahankan sistem operasi tersebut tetap berada pada versi aslinya.

Sebaliknya, hal ini tidak akan Anda temukan pada sistem operasi close source. Ada banyak sekali orang yang membajak sistem operasi close source karena biayanya yang sangat mahal. Meskipun kegiatan tersebut adalah kegiatan yang ilegal, tapi banyak orang tidak memperdulikannya.

5. Error Dapat Segera Diperbaiki

Sifat dari open source yang mampu direkayasa dan dimodifikasi oleh berbagai pihak akan memberikan banyak hal positif. Jika nantinya ditemukan error atau bugs di dalam sistem operasi tersebut, maka siapapun yang kompeten di dalamnya bisa secara langsung memperbaikinya.

Hal tersebut membuat kualitas dari open source menjadi lebih terjamin, karena akan ada banyak orang yang bisa melakukan quality control saat terjadi masalah error.

6. Tahan Terhadap Serangan Virus

Kelebihan lain dari open source adalah tingkat ketahanannya terhadap serangan virus. Berkembangnya dunia teknologi akan turut diiringi dengan semakin ganasnya virus komputer. Untuk itu, memilih sistem operasi dengan basis open source harus Anda pertimbangkan. Karena dengan menggunakannya, Anda sudah tidak perlu lagi khawatir terkena serangan virus.

7. Menawarkan Banyak Pilihan

Aplikasi dan sistem operasi open source adalah aplikasi yang bisa digandakan. Untuk itu, Anda akan bisa memiliki lebih banyak sistem operasi yang bisa Anda sesuaikan sendiri dengan kebutuhan Anda.

Contoh Software Open Source

Pada kesempatan kali ini, kami juga akan memberikan beberapa software dan sistem operasi open source. Selain itu, kami juga akan memberikan beberapa contoh software berbayar sebagai bahan perbandingan saja. Beberapa contoh dari software dan sistem operasi open source adalah sebagai berikut:

1. Sistem Operasi Berlisensi Open Source

Beberapa contoh sistem operasi dengan lisensi open source adalah UNIX, Linux, dan berbagai produk turunannya. Sebenarnya, Linux juga memiliki beberapa jenis varian tersendiri, seperti Debian, Slackware, SuSE, serta RedHat.

Untu sistem operasi berbayar atau close source adalah yang saat ini Anda gunakan, yakni Microsoft Windows, dan MacOS.

2. Software Grafis Berlisensi OSS

Beberapa contoh aplikasi open source adalah Digikam, GIMP, InkScape, dan Abhishek’s GLIMPSE dan Digikam. Untuk aplikasi close source atau aplikasi berbayar, contohnya adalah Adobe Photoshop dan Microsoft Office.

3. Software Pengolah Kata Berlisensi OSS

Software pengolah kata dengan lisensi Open Source Software adalah LibreOffice dan OpenOffice. Sedangkan untuk yang berbayar atau close source nya adalah Microsoft Office.

4. Sistem Operasi untuk Smartphone Berlisensi OSS

Android dan Firefox OS adalah sistem operasi dengan lisensi Open Source Software. Sedangkan untuk sistem operasi smartphone yang berbayar adalah windows phone dan iOS.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh nospoe dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 30 Aug 22