Berikut ini adalah pertanyaan dari rinaldopanjaitan21 pada mata pelajaran TI untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
101110001 (2) =.....(18)
No 2.
2018 (10) =....(16)
No 3.
154 (8) =......(16)
No.4
2. A.F.3 (16) =......(2)
No 5.
33 .CD(16) =.....(8)
Trimakasih sebelumnya
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban singkat:
1.) 101110001₍₂₎ = 561₍₈₎
2.) 2018₍₁₀₎ = 7E2₍₁₆₎
3.) 154₍₈₎ = 6C₍₁₆₎
4.) 2AF3₍₁₆₎ = 10101011110011₍₂₎
5.) 33CD₍₁₆₎ = 31715₍₈₎
Penjelasan panjang:
1.) Karena soal nomor 1 sudah direvisi, maka aturan konversinya yaitu:
- kelompokkan bilangan biner jadi 3 digit (dari kanan)
- ubah bilangan biner ke oktal sesuai tabel sistem bilangan.
Caranya adalah mengelompokkan 101110001 menjadi:
101 (biner) = 5 (oktal)
110 (biner) = 6 (oktal)
001 (biner) = 1 (oktal)
Sehingga 101110001 (biner) = 561 (oktal)
2.) Aturan konversi desimal (basis 10) ke heksadesimal (basis 16) yaitu:
- bagi bilangan desimal dg angka 16
- tulis hasilnya dan sisa baginya
- hentikan pembagian bila hasilnya 15 atau kurang dari 15
- penulisan konversi: dari bawah (hasilnya) ke atas (sisa baginya)
Caranya bisa dilihat di lampiran (di bawah tabel sistem bilangan)
Bila melihat baik-baik, seharusnya hasil konversinya 7.14.2
Tapi bila memakai referensi sistem bilangan, angka 14 = E
Jadi hasil akhirnya menjadi 7E2
Kesimpulannya: 2018 (desimal) = 7E2 (heksadesimal)
3.) Untuk mengkonversi oktal (basis 8) ke heksadesimal (basis 16), dapat dilakukan dg bantuan tabel sistem bilangan. Aturannya:
- ubah bilangan oktal jadi biner
- satu digit oktal bernilai 3 digit biner
- kelompokkan bilangan biner tadi jadi 4 digit
- konversikan bilangan biner tadi menjadi bilangan heksadesimal
Maka:
1 (oktal) = 001 (biner)
5 (oktal) = 101 (biner)
4 (oktal) = 100 (biner)
Sehingga 154 (oktal) = 001101100 (biner)
Bila dikelompokkan menjadi 4 digit, hasilnya menjadi:
0000 (biner) = 0 (heksadesimal)
0110 (biner) = 6 (heksadesimal)
1100 (biner) = C (heksadesimal)
Karena angka awal adalah 0, maka angka awal tidak diperhitungkan.
Jadi 154 (oktal) = 6C (heksadesimal)
# tabel sistem bilangan bisa dilihat di lampiran.
4.) Melakukan konversi heksadesimal (basis 16) ke biner (basis 2) dapat dibantu dg tabel sistem bilangan. Aturannya:
Satu digit bilangan heksadesimal bernilai 4 digit bilangan biner, jadi:
2 (heksadesimal) = 0010 (biner)
A (heksadesimal) = 1010 (biner)
F (heksadesimal) = 1111 (biner)
3 (heksadesimal) = 0011 (biner)
Sehingga 2AF3 (heksadesimal) = 0010101011110011 (biner)
Karena angka awal berupa angka 00 maka kedua angka tersebut tak diperhitungkan, jadi: 2AF3 (heksadesimal) = 10101011110011 (biner)
# tabel sistem bilangan bisa dilihat di lampiran
5.) Aturan konversi heksadesimal (basis 16) ke oktal (basis 8):
- ubah bilangan heksadesimal jadi biner
- satu digit heksadesimal bernilai 4 digit biner
- kelompokkan hasil bilangan biner tadi jadi 3 digit (dari kanan)
- ubah biner jadi bilangan oktal (sesuai tabel sistem bilangan).
Caranya yaitu:
3 (heksadesimal) = 0011 (biner)
3 (heksadesimal) = 0011 (biner)
C (heksadesimal) = 1100 (biner)
D (heksadesimal) = 1101 (biner)
Maka 33CD (heksadesimal) = 0011001111001101 (biner)
atau menjadi 33CD (heksadesimal) = 11001111001101 (biner)
Pengelompokan bilangan biner di atas (dalam 3 digit dari kanan) jadi:
011 (biner) = 3 (oktal)
001 (biner) = 1 (oktal)
111 (biner) = 7 (oktal)
001 (biner) = 1 (oktal)
101 (biner) = 5 (oktal)
Sehingga 11001111001101 (biner) = 31715 (oktal)
Jadi 11001111001101 (biner) = 31715 (oktal)
Hal ini sama dengan 33CD (heksadesimal) = 31715 (oktal)
# tabel sistem bilangan bisa dilihat di lampiran
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Zamroniy dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 11 May 22