Berlayar di tengah badai: cuaca di selat malaka dalam catatan

Berikut ini adalah pertanyaan dari wardathul15831 pada mata pelajaran Sosiologi untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Berlayar di tengah badai: cuaca di selat malaka dalam catatan meteorologi dan sastra, 1850-1885.

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Peristiwa berlayar di tengah badai yaitu cuaca di selat malaka dalam catatan meteorologi dan sastra memberikan manfaat tentang pengetahuan cuaca di Selat Malaka, selat yang menghubungkan Samudra Pasifik dengan Hindia ini memang sering mengalami konjungtur, yaitu keadaan cuaca yang bisa berubah secara tiba-tiba.

Pembahasan

Berdasarkan dokumentasi dalam laporan resmi pemerintah Hindia Belanda maupun tradisi sastra Melayu pada tahun 1850 hingga tahun 1885, Selat Malaka merupakan jalur pelayaran dan perdagangan penting. Banyak kapal dari berbagai bangsa melintasi Selat Malaka Terletak pada posisi yang strategis, selat ini menjadi perhatian penting.

Kisah ini membahas tentang perubahan iklim di Selat Malaka, baik yang tercatat dalam catatan resmi pemerintah maupun tradisi sastra Melayu. Laut yang menghubungkan Samudra Pasifik dengan Hindia ini memang sering mengalami konjungtur, yaitu keadaan cuaca yang bisa berubah secara tiba-tiba. Fenomena alam ini pada gilirannya membuat segala aktivitas pelayaran dan pelayaran di Selat Malaka yang sebenarnya cakupannya tidak cukup besar, penuh dengan risiko.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang perubahan cuaca yomemimo.com/tugas/2870930

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh mawarniika162 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 31 Oct 22