Rama tertarik meneliti tentang gerakan literasi sekolah di SMA N

Berikut ini adalah pertanyaan dari ahmadhamim2023 pada mata pelajaran Sosiologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Rama tertarik meneliti tentang gerakan literasi sekolah di SMA N 1 Cempaka. Informan pertama yang diwawancarai adalah Bu Siska selaku kepala sekolah. Setelah melakukan wawancara, Bu Siska merekomendasikan informan lain, yaitu Pak Alan selaku guru penggerak literasi di sekolah tersebut. Saat wawancara Pak Alan bercerita tentang beberapa peserta didik berprestasi di bidang literasi sekolah. Beberapa peserta didik tersebut selanjutnya dijadikan informan oleh Rama. Teknik penentuan informan penelitian pada ilustrasi tersebut adalah .... a. purposive sample b. snowball sample c. random sample d. quota sample e. area sample​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Seseorang berminat untuk melakukan penelitian mengenai gerakan literasi di suatu sekolah. Narasumber pertama adalah kepala sekolahnya. Setelah itu, beliau menyarankan narasumber lain. Narasumber tersebut adalah guru penggerak literasi di sekolah tersebut. Dalam wawancaranya, narasumber kedua menceritakan beberapa murid berprestasi dalam bidang literasi. Orang tersebut pun menjadi murid tersebut narasumber berikutnya. Teknik penentuan narasumber penelitiandalam ilustrasi ini adalahsnowball sample (b).

Pembahasan

Teknik pengambilan sampel merupakan cara penentuan sampel yang jumlahnya sesuai dengan ukuran sampel yang akan menjadi sumber data sesungguhnya, dengan perhatian pada sifat-sifat dan penyebaran populasi sehingga didapatkan sampel representatif. Teknik ini dikelompokkan menjadi dua, berdasarkan pengambilan subjek acak dari kumpulannya (randomisasi), yaitu sampling nonprobabilitasdansampling probabilitas. Contoh sampling nonprobabilitas di antaranya:

  • purposive sampling: penentuan sampel dengan perbandingan tertentu, pemilihannya berdasarkan karakteristik tertentu yang dianggap berkaitan erat dengan karakterisitik populasi yang telah diketahui sebelumnya, sampel disesuaikan dengan kriteria tertentu berdasarkan tujuan atau permasalahan penelitian
  • snowball sampling: penentuan sampel yang semula jumlahnya kecil, lalu sampel ini disuruh memilih sampel lain atau merekomendasikan sampel lainnya
  • quota sampling: penentuan sampel yang memiliki karakteristik tertentu hingga jumlah (kuota) yang diharapkan, jumlah populasi tidak diperhitungkan, tetapi diklasifikasikan dalam beberapa kelompok, biasanya diinginkan sampel yang sedikit agar tiap kasus dipelajari mendalam, kelemahannya adalah ada kemungkinan sampel tidak representatif karena terlalu sedikit

Contoh sampling probabilitas di antaranya:

  • random sampling: pengambilan sampel dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang terdapat dalam populasi, anggota populasi terpencil memiliki peluang yang sama dengan anggota lainnya, syaratnya adalah seluruh anggota populasi homogen, ukuran populasinya tidak terlalu besar
  • area sampling: populasi tidak terdiri atas individu-individu, melainkan kelompok individu, digunakan dalam penentuan sampel dengan objek penelitian sangat luas, kelemahannya adalah sulit mendapatkan area yang benar-benar sama tingkat heterogenitasnya dengan area lainnya dalam populasi

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Alasan Penelitian Membutuhkan Sampel yomemimo.com/tugas/5331832

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh anginanginkel dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 08 Aug 22