Pengertian Akulturasi Unilateral , Akulturasi Marginal ?

Berikut ini adalah pertanyaan dari rennymararurenny pada mata pelajaran Sosiologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Pengertian Akulturasi Unilateral , Akulturasi Marginal ?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Kelas: X
Mata Pelajaran: Sosiologi
Materi: Proses Perubahan Sosial
Kata Kunci: Akulturasi Unilateral, Akulturasi Marginal

Jawaban pendek:

Akulturasi Unilateral adalah akulturasi atau perubahan budaya dan masyarakat akibat adanya interaksi, yang hanya terjadi searah saja, dan hanya dilakukan oleh satu saja dari kelompok sosial yang mengalami kontak.

Akulturasi Marginal adalah akulturasi atau perubahan budaya yang terdapat di perbatasan antara wilayah atau daerah pengaruh dua kelompok sosial atau budaya yang menngalami interaksi.

Jawaban panjang:

Akulturasi merupakan salah satu jenis perubahan sosial dalam masyarakat. Akulturasi adalah perubahan budaya, yang terjafi akibat interaksi dua budaya, dimana pengaruh suatu budaya ini masuk dan diterima di budaya lain, namun tanpa menyebabkan hilangnya jati diri atau ciri khas dari budaya yang sebelumnya ada.

Akulturasi ini terbagi menjadi beberapa jenis:

- Akulturasi bilateral: perubahan budaya terjadi pada kedua kelompok sosial yang berinteraksi, sebagai hasil dari kontak tersebut.

- Akulturasi unilateral: perubahan budaya terjadi pada hanya satu dari dua kelompok sosial yang berinteraksi atau melakukan kontak.

- Akulturasi selektif (akulturasi terkontrol): Akulturasi dimana kelompok penerima pengaruh budaya bersifat selektif, dan hanya menerima pemgaruh budaya yang sesuai saja dengan kaidah budaya awal.

- Akulturasi terencana (akulturasi terarah): Akulturasi yang disengaja dilakukan oleh satu kelompok dengan menerima pengaruh dari kelompok lainnya.

- Akulturasi linguistik: Perubahan linguistik pada satu atau kedua populasi akibat kontak. Misalnya adalah adanya kata serapan bahasa asing di bahasa Indonesia.

- Akulturasi marjinal: Pertukaran budaya di wilayah perbatasan dua daerah pengaruh budaya. Wilayah ini disebut wilayah marjinal. Ini terjadi karena kontak dan interaksi dua budaya paling intens di wilayah marjinal ini, sehingga akulturasi lebih banyak terjadi di wilayah jni.

- Akulturasi Sukarela: perubahan budaya secara sukarela oleh salah satu masyarakat dari pengaruh budaya masyarakat lain melalui hasil interaksi.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh diahviolin dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 16 Feb 18