5 contoh konflik pertanahan​

Berikut ini adalah pertanyaan dari nayshvs29 pada mata pelajaran Sosiologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

5 contoh konflik pertanahan​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Penjelasan:

Sengketa antara pemerintah dan masyarakat adat: seringkali masyarakat adat memiliki hak atas tanah dan sumber daya alam di wilayah mereka, namun pemerintah seringkali mengeklaim kepemilikan atas tanah tersebut untuk kepentingan pembangunan atau investasi.

Pertikaian antara pemilik tanah dengan pengembang: kadang-kadang pengembang tanah dapat mengambil alih tanah dengan cara yang tidak sah atau memaksa pemilik tanah untuk menjual tanah mereka dengan harga yang rendah, sehingga menimbulkan konflik.

Perselisihan antara pemilik tanah dengan tetangga: contohnya, ketika batas-batas tanah tidak jelas atau ketika satu pihak merasa terganggu oleh aktivitas yang dilakukan oleh tetangga mereka.

Konflik antara petani dan perusahaan pertanian besar: seringkali perusahaan besar memiliki hak atas tanah yang digunakan oleh petani lokal untuk bercocok tanam, dan ketika tanah tersebut diambil alih oleh perusahaan, petani kehilangan mata pencaharian mereka dan menjadi tidak memiliki tanah untuk menggarap.

Pertentangan antara kelompok etnis atau agama yang berbeda: contohnya, ketika kelompok yang berbeda memiliki klaim yang saling bertentangan atas tanah yang sama

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh jenengerakenek dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 23 May 23