Teori perkembangan pada yang paling banyak digunakan dalam mata pelajaran yang anda ajarkan menggunakan teori belajar kognitif. Hal ini dikarenakan belajar disesuaikan dengan kemampuan.

Penjelasan:

Teori kognitif mulai berkembang dalam abad 20-an. Secara sederhana teori ini mendeskripsikan bahwa belajar merupakan kegiatan internal yg terdiri berdasarkan beberapa proses, seperti: pemahaman, mengingat, memasak keterangan, problem-solving, analisis, prediksi, serta perasaan. Pembelajaran kognitif merupakan gaya belajar aktif yg serius dalam membantu Anda menyelidiki cara memaksimalkan potensi otak Anda. Ini memudahkan Anda buat menghubungkan keterangan baru menggunakan wangsit-wangsit yg terdapat sebagai akibatnya memperdalam memori serta kapasitas retensi Anda. Kognitif merupakan sebuah kata yg dipakai sang psikolog buat mengungkapkan seluruh aktifitas mental yg herbi persepsi, pikiran, ingatan,serta pengolahan keterangan yg memungkinkan seorang memperoleh pengetahuan.