Buatlah konflik pribadi dan bagaimana cara menyelesaikan nya??​

Berikut ini adalah pertanyaan dari kii2028 pada mata pelajaran Sosiologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Buatlah konflik pribadi dan bagaimana cara menyelesaikan nya??​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Di dalam organisasi bisa saja memiliki konfliknya masing-masing. Seperti beban kerja yang tidak seimbang, perbedaan pendapat, dan lain sebagainya.

Ada 3 jenis konflik yang mungkin saja terjadi di setiap kelompok.

1. Konflik Tugas atau Kerja

Biasanya konflik ini sangat umum terjadi dan merupakan masalah yang konkret.

Seperti misalnya permasalahan metode pelaksanaan tugas, pembagian sumber daya, sampai perbedaan opini bagaimana cara terbaik untuk mencapai tujuan atau tugas.

Jenis konflik yang satu ini termasuk mudah untuk diselesaikan namun lebih rumit jika akar permasalahan tidak diketahui secara pasti.

2. Konflik Hubungan

Konflik yang satu ini berkaitan dengan kepribadian, cara pandang, selera, dan gaya berkomunikasi.

Tentunya hal ini biasa terjadi saat menghadapi banyak orang dengan berbagai sifat yang mengharuskan adanya interaksi dalam mencapai tujuan bersama.

Jenis konflik ini bisa menjadi lebih rumit karena dapat mempengaruhi aktivitas yang lain seperti tugas di dalam organisasi.

3. Konflik Nilai

Jenis konflik yang satu ini berkaitan dengan hal fundamental dalam diri setiap orang jadi agak sulit untuk dikelola.

Bisa saja pertentangan yang muncul karena perbedaan pandangan politik. agama, ideologi, dan hal lainnya yang diyakini secara mendalam.

Hal ini dapat dikatakan sebagai hal tabu untuk dibicarakan dalam lingkungan kerja tetapi pasti ada satu waktu dimana jenis konflik ini bisa menjadi bahan utama seperti pembahasan tentang etika atau kebijakan.

Cara Mengatasi Konflik di Organisasi

1 Berfokus pada Masalah

Cara mengatasi konflik yang pertama untuk mengatasi konflik yang terjadi adalah dengan memandang permasalahan secara objektif.

Langkah yang pertama ini bisa sulit dilewati jika membawa permasalahan atau aspek pribadi.

Apalagi jika nanti pada akhirnya akan saling menyalahkan tanpa memandang permasalahan yang sebenarnya sedang terjadi.

Jadi, perlu adanya fokus terhadap permasalahan dan bukan ke hal yang pribadi.

2. Komunikasi Secara Terbuka

Dengan melakukan komunikasi secara terbuka dapat mengatasi konflik tanpa menyimpan perasaan kesal atau sejenisnya di hari selanjutnya.

Komunikasi secara terbuka ini dapat dimanfaatkan untuk mengatasi permasalahan yang sulit untuk ditangani seperti konflik relasi dan juga nilai.

3. Meminta Pendapat Pihak Netral

Mediator atau pihak netral merupakan peran yang penting untuk mengatasi konflik yang berlarut-larut atau bahkan melibatkan aspek pribadi seperti kepribadian atau sudut pandang.

4. Evaluasi dan Kompromi

Cara mengatasi konflik yang terakhir ini adalah penyelesaian konflik haruslah dievaluasi agar mengetahui seberapa efektifnya sebuah cara untuk menyelesaikan konflik.

Tentunya ada diskusi tentang apa saja penyebab utama dari konflik, permasalahan yang menyertai, perilaku atau sikap yang menghambat penyelesaian permasalahan dan solusi terbaik yang bisa didapatkan.

Setelah mengevaluasi, anggota harus ada kompromi untuk memperbaiki kinerja dan memperbaiki kesalahan untuk menghindari konflik serupa terjadi lagi.

Demikianlah cara mengatasi konflik yang bisa dilakukan. Konflik tentunya menjadi permasalahan yang tidak dapat terhindarkan.

Dengan menyampaikan pikiran, pendapat, emosi dan kebutuhan secara jujur dan terbuka dapat membantu konflik selesai dengan hasil terbaik.  

Penjelasan:

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh szdxnyyy dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 10 Apr 23