QuestionSebutkan teori teori sosiologi!​

Berikut ini adalah pertanyaan dari Exology01 pada mata pelajaran Sosiologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Question


Sebutkan teori teori sosiologi!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Teori digunakan sebagai piranti untuk memberikan intepretasi atas fakta yang masih bersifat samar-samar. Menurut ahli sosiologi modern James L Gibs, teori adalah kumpulan pernyataan atau statement yang memiliki kaitan logis, manjadi cermin dari kenyataan yang ada mengenai sifat-sifat atau ciri-ciri kelas, peristiwa, atau benda.

Sebuah teori setidaknya memiliki beberapa unsur di dalamnya. Muhammad Syuur dalam buku Dasar-Dasar Sosiologi (2018) menyebutkan, unsur-unsur itu adalah:

  1. konsep, definisi, dan proposisi
  2. hubungan logis minimal dari dua konsep atau lebih
  3. hubungan tersebut cerminan fenomena sosial
  4. dan teori bisa dipakai untuk prediksi maupun eksplanasi.

•°•°• PEMBAHASAN °•°•

Dalam sosiologi, ada dua hal yang mendasar yang mendukung munculnya teori-teori sosiologi. Dua hal itu adalah adanya kekuatan sosial dan kekuatan intelektual yang muncul pada kurun waktu tertentu.

Sosiolog asal Amerika Serikat, George Ritzer, menyatakan setidaknya ada 7 kekuatan sosial yang mendasari lahirnya ilmu sosiologi, yaitu revolusi politik diawali Revolusi Prancis; revolusi industri dan kemunculan kapitalisme; kemunculan sosialisme; kebangkitan gerakan feminisme; urbanisasi; perubahan kehidupan keagamaan; dan pertumbuhan ilmu pengetahuan.

Sementara dalam buku Pengantar Teori-Teori Sosial: Dari Teori Fungsionalisme Hingga Post-Modernisme (2016: 6), Pip Jones dkk menjelaskan semua teori sosiologi memiliki persamaan penekanan, yakni bahwa keyakinan dan tindakan manusia adalah produk pengaruh sosial. Pendefinisian pengaruh itu mendasari perbedaan dari teori-teori sosiologi yang lahir selama ini.

Adapun dalam perkembangan ilmu sosiologi, sempat muncul 2 kelompok teori. Kedua kelompok itu adalah teori sosiologi klasik dan teori sosiologi modern.

Teori sosiologi klasik berisi analisa dan pemikiran tokoh-tokoh sosiologi di awal perkembangan ilmu sosiologi. Sedangkan kelompok teori sosiologi modern mengacu pada aliran-aliran pemikiran dalam sosiologi yang muncul setelah periode awal perkembangan ilmu ini.

\rm{1. Teori Fungsionalisme Struktural}

Teori Fungsionalisme Struktural memandang masyarakat sebagai satu sistem yang terdiri atas bagian-bagian saling berhubungan satu sama lain. Dan, teori ini berpandangan, salah satu bagian menjadi tidak berfungsi tanpa ada hubungan dengan bagian lain. Perubahan pada salah satu bagian memicu ketidakseimbangan yang berpengaruh menciptakan perubahan di bagian lain.

Teori fungsionalisme struktural lantas berkembang ke fokus pembahasan yang lebih spesifik lagi seperti untuk membahas stratifikasi, teori taraf menengah, dan teori fungsionalisme struktural Talcott Parsons, dan lain sebagainya.

\rm{2. Teori Konflik}

Teori konflik memandang masyarakat sebagai satu sistem sosial yang terdiri dari bagian-bagian atau komponen-komponen yang memiliki kepentingan berbeda-beda. Satu komponen akan berusaha menaklukkan komponen lain demi memenuhi kepentingan atau mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya. Teori konflik misalnya dikemukakan Karl Marx, Ralf Dahrendorf, Jonathan Turner, dan Lewis Coser.

\rm{3. Teori Interaksionisme Simbolik}

Teori ini pertama kali digunakan oleh Herbert Blumer. Teori interaksionisme simbolik memusatkan perhatian pada analisa hubungan antar-individu. Setiap individu dinilai sebagai pelaku yang dapat menafsirkan, menilai, mendefinisikan, dan bertindak.

\rm{4. Teori Fenomenologi}

Bagi pendukung teori ini, pandangannya terbalik dari teori interaksionisme simbolik. Dalam teori fenomenologi, kenyataan sosial tidak bergantung pada makna yang diberikan oleh individu, tetapi pada kesadaran subyektif si pelaku atau daya serap pelaku terhadap realitas sosial.

Tujuan teori fenomenologi untuk menganalisis dan melukiskan kehidupan sehari-hari atau dunia kehidupan sebagaimana disadari oleh pelaku.

\rm{5. Teori Etnometodologi}

Teori ini adalah metode-metode atau cara-cara yang digunakan orag kebanyakan atau masyarakat biasa dalam memaknai dunia sosialnya. Masyarakat memakai beragam cara untuk hal itu, seperti bercerita, percakapan, ungkapan, kegiatan dan sebagainya. Cara masyarakat memaknai dunianya itu hanya dapat dipahami oleh individu-individu yang hidup dalam masyarakat tersebut.

\rm{6. Sosiologi Perilaku}

Sosiologi perilaku merupakan ilmu yang berusaha menerapkan prinsip-prinsip behaviorisme dari teori ilmu psikologi kepada persoalan-persoalan sosiologis. Sosiolog yang tertarik dengan tema ini melihat adanya hubungan antara akibat perlaku dari aktor terhadap lingkungan dan dampaknya terhadap perilaku aktor berikutnya.

Pendukung sosiologi perilaku berpendapat bahwa peristiwa-peristiwa pada masa lalu yang sudah mengakibatkan perilaku tertentu akan mempengaruhi perilaku pada masa sekarang. Salah satu konsep penting dalam sosiologi perilaku ialah reinforcement yang didefinisikan sebagai ganjaran.

#RailahMimpiMu

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh kikibrainly dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 06 Jun 22