Mencari contoh dari sesuatu yang luar biasa di dalam penelitian!

Berikut ini adalah pertanyaan dari ashurayyyyy pada mata pelajaran Sosiologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Mencari contoh dari sesuatu yang luar biasa di dalam penelitian! ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Studi Kasus berasal dari terjemahan dalam bahasa Inggris “A Case Study” atau

“Case Studies”. Kata “Kasus” diambil dari kata “Case” yang menurut Kamus Oxford

Advanced Learner’s Dictionary of Current English (1989; 173), diartikan sebagai 1).

“instance or example of the occurance of sth., 2). “actual state of affairs; situation”, dan

3). “circumstances or special conditions relating to a person or thing”. Secara berurutan

artinya ialah 1). contoh kejadian sesuatu, 2). kondisi aktual dari keadaan atau situasi,

dan 3). lingkungan atau kondisi tertentu tentang orang atau sesuatu.

Studi kasus (case study) berciri kualitatif namun sebagian lagi tidak. Misalnya

studi kasus penyakit pada kedokteran, rekam medis lebih bercorak kuantitatif daripada

kualitatif. Sebagai pendekatan, kunci penelitian studi kasus memungkinkan untuk

menyelidiki suatu peristiwa, situasi, atau kondisi sosial tertentu dan untuk memberikan

wawasan dalam proses yang menjelaskan bagaimana peristiwa atau situasi tertentu

terjadi (Hodgetts & Stolte, 2012). Lebih lanjut Hodgetts & Stolte (2003) menjelaskan

bahwa studi kasus individu, kelompok, komunitas membantu untuk menunjukkan hal-

hal penting yang menjadi perhatian, proses sosial masyarakat dalam peristiwa yang

konkret, pengalaman pemangku kepentingan. Kasus dapat mengilustrasikan bagaimana

masalah dapat diatasi melalui penelitian.

Secara lebih teknis, meminjam Louis Smith, Stake menjelaskan kasus (case) yang

dimaksudkan sebagai a“bounded system”, sebuah sistem yang tidak berdiri sendiri.

Sebab, hakikatnya karena sulit memahami sebuah kasus tanpa memperhatikan kasus

yang lain. Ada bagian-bagian lain yang bekerja untuk sistem tersebut secara integratif

dan terpola. Karena tidak berdiri sendiri, maka sebuah kasus hanya bisa dipahami ketika

peneliti juga memahami kasus lain. Jika ada beberapa kasus di suatu lembaga atau

organisasi, peneliti Studi Kasus sebaiknya memilih satu kasus terpilih saja atas dasar

prioritas. Tetapi jika ada lebih dari satu kasus yang sama-sama menariknya sehingga

penelitiannya menjadi Studi Multi-Kasus, maka peneliti harus menguasai kesemuanya

dengan baik untuk selanjutnya membandingkannya satu dengan yang lain.

Menurut Endraswara (2012: 78), yang terakhir ini bisa disebut sebagai Studi

Kasus Kolektif (Collective Case Study). Walau kasus yang diteliti lebih dari satu (multi-

kasus), prosedurnya sama dengan studi kasus tunggal. Sebab, baik Studi Multi-Kasus

Maaf kalau salah;)

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh athayaluthfi658 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 19 Jul 21