Jawaban:

pada saat menanam padi yang harus kita lakukan pertama kali adalah mengolah tanahnya dengan cara dicangkul atau bisa juga dengan di traktor, kemudian selanjutnya kita harus membuat bibit tanaman padi dengan cara menyebarkan padi (gabah) di tanah yang sudah di traktor, kemudian setelah beberapa minggu bibit mulai tumbuh dan setelah cukup tanam maka petani akan menanam bibit tersebut di sawah, biasanya petani menanam dengan jarak sekitar 10 sampai 20 cm antara padi 1 dengan padi lainnya, kemudian setelah beberapa minggu petani akan memberikan pupuk agar padi cepat berkembang dan petani juga membuang hama-hama yang ada di sekitar padi seperti keong Dan siput mereka juga mencabuti rumput rumput yang bisa mengganggu pertumbuhan padi, pembersihan hama dan rumput itu dilakukan selama padi mulai ditanam hingga padi hampir menginjak waktu kedewasaannya, 3 minggu sekali atau satu bulan sekali petani bisa menyemprotkan pupuk semprot atau bisa juga menyemprotkan obat hama salah satu hamanya biasanya adalah walang sangit hingga padi menginjak dewasa, saat padi sudah dewasa atau biasanya sekitar umur 3 bulan penanaman petani harus terus menyuplai air agar perkembangan hidup padi bisa tercukupi kebutuhan airnya, sekitar umur 4 bulan biasanya padi sudah mulai berbunga dan beberapa saat kemudian setelah padi sudah menguning artinya padi sudah siap dipanen. sebenarnya menanam padi tidak terlalu rumit dan mudah untuk dipelajari dan juga dipraktekkan, apalagi tanaman padi adalah salah satu makanan pokok terbesar di Indonesia yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia, tetapi yang harus diperhatikan adalah tidak stabilnya harga beras di pasaran terkadang membuat petani bangkrut akibat harga beras anjlok.

Penjelasan:

sekian terimakasih, jadikan Jawaban tercerdas