Berikut ini adalah pertanyaan dari AuliPutri pada mata pelajaran Seni untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Teknik menipu
Tentukan hasil akhir yang diinginkan. Anda harus memiliki tujuan yang jelas mengenai apa yang diinginkan dari orang lain dan apa manfaat dari kejahilan Anda. Hal ini akan membantu Anda merencanakan trik, menentukan kapan trik akan diungkap, dan memilih target.
2
Pilih target. Target Anda harus memiliki apa yang Anda inginkan, entah itu uang atau sekadar tawa, dan harus memercayai Anda. Anda harus bisa mendekati target secara terbuka tanpa dicurigai. Jadi, target haruslah seseorang yang Anda kenal dengan baik. Ia juga harus punya selera humor yang bagus supaya tidak tersinggung dengan trik yang dilakukan. Anda harus mengamati perilaku dan hobi target sesuai tingkat kesulitan trik yang hendak dibuat.
Cari target sekunder yang potensial untuk memanipulasi target utama. Target ini akan menjadi kaki tangan (orang yang membantu Anda melakukan trik) atau kambing hitam (orang yang disalahkan atas trik tersebut) jika trik Anda cukup kejam untuk membuat marah seseorang. Anda dapat melibatkannya dengan cara jujur (memberi tahu trik yang akan dilakukan) atau menggunakan tipuan. Seorang kaki tangan berpotensi meminta keuntungan dari aksi yang Anda lakukan karena ia mengambil risiko tinggi dan menjadi pemain kunci di trik yang dilakukan. Oleh sebab itu, sangat penting untuk membuatnya tetap senang.
Pastikan Anda hanya memberi tahu trik Anda ke teman-teman dekat. Kebohongan bisa dideteksi melalui bahasa verbal dan nonverbal.[1] Memiliki kaki tangan yang juga pintar menipu akan membuat Anda lebih sulit ketahuan. Pilihlah seseorang yang Anda percaya, dan memiliki kemampuan sesuai dengan tipuan yang hendak dimainkan.
Gambar berjudul Trick Someone Step 3
3
Kembangkan satu atau lebih taktik untuk menipu target. Menipu seseorang, dalam batasan tertentu, mengharuskan Anda memodifikasi perilaku diri untuk membuat kebohongan terdengar meyakinkan. Jika Anda tidak begitu mengenal si target, Anda bisa menunjukkan kepribadian palsu, asalkan setiap detailnya konsisten dan Anda tidak menunjukkan siapa diri Anda sebenarnya.
Pilihlah identitas yang akan mendapat respons baik dari target.[2] Menawarkan keahlian dan hobi yang serupa dengan target (jika target adalah penggemar gim, Anda harus berpura-pura menggemari gim juga) akan membuat Anda lebih menarik dan berada di posisi yang lebih baik untuk menipunya. Sifat Anda harus sama dengan identitas asli kecuali jika Anda ingin mengakhiri hubungan dengan orang tersebut setelah trik selesai.
Penjelasan:
Mendapatkan Kepercayaan Seseorang
Berikan insentif. Anda perlu sebuah alasan supaya kaki tangan memercayai Anda dan bisa ditipu nantinya. Anda bisa mencapai tujuan ini jika memiliki identitas yang berguna bagi mereka (memiliki keahlian di bidang yang ia inginkan) atau dengan mengembangkan hubungan yang jujur dan saling menguntungkan.
Cobalah memenangkan hatinya dengan saling bertukar permintaan, serta berikan tanda terima kasih jika ia membantu Anda. Orang-orang cenderung lebih mudah percaya dan membantu orang lain yang pernah mereka tolong sebelumnya. Anda harus mendekatinya dengan permintaan yang masuk akal sehingga ia mau melakukannya. Jika ia lelah atau kecapaian, ia kemungkinan besar akan tetap menyetujui permintaan Anda.
Raih kredibilitas dan reputasi sebagai orang jujur. Anda dapat menggunakan kaki tangan untuk tujuan ini, dengan cara memberi laporan palsu kepada target agar memercayai Anda.[3] Membalas budi dan menghormati hubungan di awal hubungan akan membantu Anda melakukan hal ini. Anda harus membuat target percaya bahwa Anda adalah orang yang jujur dan tujuan Anda tidak buruk. Target Anda harus salah menilai kepribadian dan perilaku Anda.
Stimulasikan empati dengan meniru kepribadian orang lain dan menunjukkan perilaku positif. Kepercayaan target Anda bisa diraih dengan cara meniru sikapnya, menyebutkan namanya berulang kali, mengangguk, menggunakan kata-kata positif, mengulangi perkataannya, dan tidak membantah ucapannya. Meniru perilaku dan sikap seseorang akan membuatnya merasa lebih berempati dan reseptif terhadap perilaku dan sifat Anda.[4] Jangan menjadi orang bermulut manis, sebab orang biasanya tidak merespons dengan baik pujian yang berlebihan atau sikap yang tampak palsu. Tunjukkanlah perilaku di atas secara halus dan terlatih.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh goofyahhhhh dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Mon, 05 Dec 22