1. Batik Jawa Barat megamendung

Sesuai namanya, batik ini memiliki motif menyerupai awan dengan warna cerah yang cantik. Batik megamendung ini sendiri berasal dari Cirebon, lho. Sentra batiknya ada di kawasan Trusmi, Plered, Kabupaten Cirebon. Warna cerah ini dipengaruhi leta geografis Cirebon yang dekat dengan pantai. Awan pembawahujan yang digambarkan bermakna kesuburan dan pemberi kehidupan, lho.

2. Batik garutan khas Garut

Garut juga punya kain batik dengan motif khas, nih. Jenis batik ini disebutan batk tulis garutan, biasanya dipakai sebagai sinjang atau kain gendongan bayi. Motifnya beragam, ciri khasnya berbentuk geometris dan flora fauna. Geometris ini biasanya berbentuk kawung atau belah ketupat.

3. Batik Ciamis

Ciamis juga memiliki motif batiknya yang populer, yakni motif ciung wanara, batu hiu dan galuh pakuan. Ketiganya menggambarkan kerajaan Galuh yang berjaya di Jawa Barat pada masanya.

Sesuai namanya, motif ciung wanara diambil dari sejarah perebutan kekuatan di Ciamis oleh tokoh bernama sama. Kemudian motif galuh pakuan, terinspirasi dari gagang keris Raja Galuh. Terakhir, motif batu hiu diambil dari pariwisata di Pangandaran.

4. Batik Cianjur

Siapa sangka kalau Cianjur juga punya motif batik khas sendiri? Uniknya, batik dari daerah ini menggambarkan hasil pertanian, berkesinambungan dengan kehidupan agraris masyarakatnya. Motif yang terkenal biasanya bernuansa tumbuhan, dengan sentuhan warna hijau dan motif bulir padi. FYI, batik Cianjur ini sudah ada sejak tahun 1920, lho.

5. Batik Tasikmalaya

Batik jawa barat biasanya dikaitkan dengan batik Tasikmalaya, lho. Motif batik Tasikmalaya sendiri sangat kental dengan nuansa parahyangan, seperti bunga anggrek dan burung. Ada pula motif lain seperti motif merak-ngibing, cala-culu, pisang-bali, sapujagat, dan awi ngarambat. Warna batik ini juga cenderyng cerah karena pengaruh batik pesisiran.