Berikut ini adalah pertanyaan dari eccenur234 pada mata pelajaran Seni untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
2. Tuliskan unsur² yg terdapat dalam seni tari
3. Tuliskan 3 penggunaan tenaga pada gerak tari
4. Jelaskan perbedaan gerak tari maskulin dg gerak tari feminim
5. Tuliskan 10 macam tarian daerah dan asal daerahnya
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
1. Penggunaan tenaga dalam tari gerak tari adalah Intensitas artinya yaitu suatu kualitas yang berasal dari gerakan tari, aksen artinya suatu gerakan yang dilakukan secra tib tiba dan terlihat kontras, dan kualitas artinya suatu penggunaan tenaga pada saat menari.
Pengertian Tari
Tari merupakan suatu gerakan yang mengandung unsur pada setiap gerakannya. Tari dilakukan pada saat ada pementasan budaya atau kegiatan tertentu. Tari juga menjadi suatu perasaan pada seorang penari yang dikeluarkan melewati gerakan. Orang yang melakukan tari disebut dengan penari. Jumlah penari sangat bermacam ada yang 2,4,6, dan seterusnya. Tari ini berfungsi untuk memberi hiburan dan memberikan ekspresi dari si pembuat tari.
Orang yang membuat tari disebeut dengan koreografer. Koreografer merupakan orang yang menyusun gerakan tari. Tari biasanya diiringi oleh musik yang sesuai tariannya. Setiap wilayah Indonesia memiliki tariannya tersendiri. Tari yang ada di Indonesia yaitu tari gambyong, tari jaipong, tari merak, tari seudati, dan lain lainnya. Tari yang ada di Indonesia kurang lebih sekitar 3000 tari.
Unsur Unsur Tari
Gerak, yaitu dalam tari harus ada unsur ini. Hal ini untuk memberikan kesan dan nilai estestika. Jika tari tidak mengandung unsur gerak, maka tari tidak memiliki nilai estestika
Kostum, yaitu suatu unsur tari yang harus digunakan pada saat menari. Unsur ini berfungsi untuk memberikan pusat perhatian pada penari dan menambah nilai estestika
Musik, yaitu suatu unsur tari yang harus digunakan saat menari. Unsur ini berfungsi untuk memberikan iringan kepada penari. Hal ini akan memberikan kesan yang bagus
Tempat, yaitu suatu tempat tari yang akan dipentaskan. Hal ini berfungsi untuk tempat pentas oleh seorang penari
Elemen Tari
Ruang, yaitu suatu elemen yang harus dilakukan oleh penari. Ruang memiliki 2 macam yaitu ruang pribadi dan ruang umum. Ruang pribadi merupakan gerakan seorang penari yang hanya pada satu tempat saja, Sedangkan ruang umum merupakan gerakan seseorang penari yang berpindah pindah tempat
Tempo, yaitu suatu elemen yang menghitung kecepatan tari. Tempo memiliki 3 jenis yaitu cepat, sedang, dan ambat. Alat yang digunakan untuk menghitung tempo yaitu metronome.
Tenaga, yaitu suatu elemen yang mengendalikan gerakan pada suatu tarian. Dalam penggunaan tenaga terdapat 3 jenis yaitu intensitas, aksen, dan kualitas. Intensitas artinya yaitu suatu kualitas yang berasal dari gerakan tari, aksen artinya suatu gerakan yang dilakukan secra tib tiba dan terlihat kontras, dan kualitas artinya suatu penggunaan tenaga pada saat menari
2. Seni tari merupakan seni yang menggunakan gerakan tubuh secara berirama yang dimana dilakukan ditempat dan waktu tertentu untuk keperluan mengungkapkan perasaan, maksud dan pikiran. Seni tari memiliki beberapa unsur, diantaranya sebagai berikut ini :
Wiraga
Wirama
Wirasa
Tata rias dan Kostum
Pola lantai
Setting panggung
Properti
Berikut ini adalah unsur-unsur seni tari :
Wiraga ialah merupakan gerakan yang ada didalam tari tersebut
Wirama ialah merupakan irama yang mengiringi tari tersebut
Wirasa ialah merupakan pesan dan suasana perasaan yang ada didalam tari tersebut
Tata rias dan kostum digunakan agar dapat mendukung terciptanya suasana tarian dan juga menyampaikan karakter serta pesan yang tersirat
Pola lantai sangat diperlukan agar tarian yang dibawakan oleh banyak penari supaya antar penari tidak saling bertabrakan sehingga gerakan yang ditampilkan dapat kompak, selaras dan teratur
Setting panggung atau penata ruangan harus dapet menyesuaikan dengan tari yang akan dibawakan agar penonton dapat berimajinasi dan terbawa perasaan
Properti atau pendukung tarian seperti selendang, piring, payung, lilin dan sebagainya sangat diperlukan untuk menunjang tarian
3. (a) intensitas, yang berkaitan dengan kuantitas tenaga dalam tarian yang menghasilkan tingkat ketegangan. (b) aksen/tekanan, muncul ketika gerakan dilakukan secara tiba tiba dan kontras. (c) kualitas, berkaitan dengan cara penggunaan atau penyaluran tenaga
4. Gerak yang feminim biasanya memiliki volume gerak yang lebih kecil atau sempit, sedangkan gerak maskulin memilki volume gerak yang lebih besar. Jenis gerak feminim biasanya pada tari-tarian tradisional di Jawa banyak dipakai pada tari halusan, sedang gerak maskulin banyak digunakan pada tari gagahan dan pada tari Bali biasanya digunakan pada tari putra keras.
5. Contoh 10 tarian tradisional Indonesia beserta daerah asalnya adalah sebagai berikut :
Tari Seudati berasal dari Aceh.
Tari Serampang Dua Belas berasal dari Sumatera Utara.
Tari Piring berasal dari Sumatera Barat.
Tari Merak berasal dari Jawa Barat.
Tari Gambyong berasal dari Jawa Tengah.
Tari Legong berasal dari Bali. Tari Kancet Ledo berasal dari Kalimantan Utara.
Tari Baksa Kembang dari Kalimantan Selatan.
Tari Kipas/Tari Pakarena Berasal dari Sulawesi Selatan.
Tari Lenso berasal dari Maluku.
Tari Musyoh berasal dari Papua.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh kusumawatywiwin dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Mon, 02 Aug 21